Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ngabuburit di Kampung Budaya Polowijen Malang, Belajar Tarian dan Buat Topeng

Kompas.com - 24/03/2024, 17:20 WIB
Nugraha Perdana,
Silvita Agmasari

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Ada suasana yang berbeda di Kampung Budaya Polowijen (KBP), Kota Malang, Jawa Timur saat bulan suci Ramadan 1445 Hijriah saat ini.

Warga berkumpul bersama untuk menghabiskan waktu menunggu berbuka puasa dengan ngabuburit.

Setiap sore hari, ibu-ibu dan anak-anak belajar membuat ketupat, wadah dari daun pisang, janur dan lainnya. Kegiatan ini dikenal dengan nama Hasta Karya, dan ketika tidak dalam bulan puasa rutin diadakan setiap Sabtu sore.

"Hanya saja karena ini bulan puasa maka kegiatan workshop hasta karya sekalian dijadikan ajang untuk bukber," kata Penggagas KBP, Isa Wahyudi atau akrab disapa Ki Demang pada Minggu (24/03/2024).

Materi Hasta Karya yang dilakukan seputar bagaimana membuat anyaman atau wadah atau hiasan tertentu yang semua dari bahan alam seperti daun pisang, janur dan lainnya.

"Selain hasta karya, di KBP ini ada kerajinan topeng, latihan tari topeng, membatik, mocopat dan sinau budaya yang rutin tiap akhir pekan" katanya.

Baca juga:

Aktivitas Wisata di Bumi Perkemahan Bedengan Malang 

Wisata Museum di Malang, Ide Liburan Saat Hujan

Sebagai informasi, di KBP seringkali diadakan kegiatan seni dan budaya tradisional. Seperti halnya, pada Jumat (22/03/2024) lalu, terdapat kegiatan workshop teknik seni tari.

Anak-anak di kampung tersebut dibekali tentang teknik kepenarian dengan narasumber penari senior dari Malang Dance, Winarto Ekram.
Wisatawan lokal dan bahkan mancanegara kerap mengunjungi kampung tematik tersebut.

Bahkan, aktor nasional Evan Sanders belum lama ini, Jumat (22/03/2024) mengunjungi KBP. Pria yang berperan sebagai Nino dalam serial Ikatan Cinta ini juga ikut belajar membuat ketupat.

"Mas Evan berwisata ke kampung kami, belajar membuat ketupat, juga makan bersama saat waktu berbuka puasa, mencicipi makanan sego berkat, cenil dan minuman kelapa muda," jelas Ki Demang. 

Evan juga sempat melihat pagelaran tari tradisional khas Malang, yaitu Tari Beskalan dan Tari Topeng Ragil Kuning Tari Topeng Grebeg Sabrang, serta melihat proses membuat topeng sebagai kerajinan. 

Baca juga:

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com