Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perbaikan Bandara Palu Rampung Setelah Terdampak Gempa dan Tsunami 2018

Kompas.com - 24/03/2024, 19:17 WIB
Silvita Agmasari

Editor

Sumber Antara

KOMPAS.com - Rehabilitasi dan rekonstruksi Bandar Udara (Bandara) Mutiara Sis Al-Jufri Kota Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng) pascabencana gempa dan tsunami 2018, kini sudah selesai dilakukan perbaikan selama tiga tahun, yakni sejak 2020 sampai 2023.

"Proyek ini tidak hanya tentang membangun kembali fasilitas bandara yang terdampak gempa bumi, tetapi juga tentang membangun kembali semangat dan harapan bagi masyarakat Sulawesi Tengah khususnya Kota Palu," kata Kepala Unit Penyelengara Bandar Udara (UPBU) Mutiara Sis Al-Jufri Rudi Richardo di Palu, Sabtu.

Ia menjelaskan salah satu tujuan perbaikan dan pengembangan Bandara Mutiara Sis Al-Jufri untuk memperbaiki sejumlah fasilitas yang rusak akibat terdampak bencana.

"Setelah rehab rekon maka Bandara Mutiara Sis Al-Jufri memiliki panjang landasan pesawat 2.510 kali 45 meter, sehingga mampu didarati pesawat terbesar Boeing 737-900ER dan gedung terminal penumpang berukuran 19.476 meter persegi," ucapnya.

Baca juga:

Bandara Mutiara Sis Al-Jufri saat ini terdapat delapan maskapai yang beroperasi dengan beberapa rute penerbangan yakni Palu-Jakarta, Palu-Makassar, Palu-Luwuk, Palu-Toli toli, Palu-Morowali, Palu-Balikpapan, Palu-Ampana, Palu-Poso, Palu-Seko dan Palu-Pahuwato.

Sementara Direktur Jenderal Perhubungan Udara M. Kristi Endah Murni menuturkan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) senantiasa terus meningkatkan pelayanan bandara.

"Sekarang ini Bandara Mutiara Sis Al-Jufri tampil cantik untuk mendukung konektivitas, mendorong kunjungan wisata dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Sulawesi Tengah," ujar Kristi.

Kata Kristi, Kementerian Perhubungan memastikan untuk terus meningkatkan aspek keselamatan dan keamanan penerbangan. 

"Kenyamanan bagi penumpang juga menjadi perhatian khusus. Mari bersama-sama kita jaga bandara ini dengan baik," tutur dia.

Baca juga:

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com