Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Tips Mendaki Gunung Andong via Pendem, Lintas Jalur

Kompas.com - 26/05/2024, 09:27 WIB
Anggara Wikan Prasetya

Penulis

KOMPAS.comGunung Andong dengan ketinggian 1.726 meter di atas permukaan laut (mdpl), bisa jadi pilihan untuk dikunjungi saat liburan.

Gunung ini jadi favorit karena waktu tempuh ke puncak yang tidak terlalu lama, yakni sekitar 1,5 sampai 2 jam, sehingga pas bagi pemula.

Ada beberapa jalur yang bisa digunakan untuk mencapai puncaknya, yakni via Sawit, Pendem, dan Gogik.

Baca juga: Pendaki Penyulut Flare di Gunung Andong Terancam Di-blacklist Seumur Hidup

Adapun salah satu jalur pendakian tersebut, yakni via Pendem, bisa dibilang merupakan jalur tengah karena berada di antara jalur Sawit dan Gogik.

Kompas.com sempat menjajal jalur pendakian Andong via Pendem ini pada Selasa-Rabu (14-15 Mei 2024).

 
 
 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kompas Travel (@kompas.travel)

Tips mendaki Gunung Andong via Pendem

Jika ingin menjajal pendakian Gunung Andong via Pendem, simak dulu tipsnya yang Kompas.com rangkum berikut ini:

1. Jangan kesorean

Jika ingin berkemah di Gunung Andong, maka hendaknya pendaki tidak berangkat terlalu sore agar bisa sampai di puncak sebelum gelap.

Baca juga: Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut Flare di Gunung Andong

Apabila cuaca cerah, pendaki akan mendapat bonus panorama sunset atau matahari terbenam yang indah dari puncak Andong.

2. Lintas jalur

Jalur pendakian Pendem ternyata terdapat percabangan, yakni via jalur selatan dan utara. Pendaki lebih baik melalui semuanya.

Gunung Andong di Magelang, Jawa Tengah.KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Gunung Andong di Magelang, Jawa Tengah.

Adapun jalur utara akan bertemu dengan jalur Gogik di Pos Kendit, lalu menjangkau Puncak Alap-alap (puncak timur).

Sementara jalur selatan akan bertemu dengan jalur Sawit sebelum Pos 2 jalur lama, lalu menjangkau Puncak Andong.

Baca juga: Harga Tiket Terkini Pendakian Gunung Andong via Pendem

Kompas.com menjajal melalui jalur utara saat naik, berkemah di sekitar Puncak Alap-alap, lalu turun melalui jalur selatan dengan terlebih dahulu melalui Puncak Andong.

3. Bawa uang tunai

Salah satu keunikan Gunung Andong adalah, terdapat warung yang ada di kawasan puncak. Biasanya, warung yang selalu buka ada di Puncak Andong.

Suasana di camp area puncak Gunung Andong yang dipenuhi tenda pendakiKOMPAS.com/Dian Ade Permana Suasana di camp area puncak Gunung Andong yang dipenuhi tenda pendaki

Pendaki bisa membeli makanan dan minuman di sini, seperti gorengan, mendoan, mi instan, dan teh hangat.

Baca juga: Rute ke Basecamp Gunung Andong via Pendem, antara Jalur Sawit dan Gogik

Oleh karena itu, bawalah uang tunai agar bisa membeli makanan di warung itu yang hanya menerima pembayaran tunai.

4. Persiapkan fisik

Meski merupakan gunung yang pas untuk pemula, pendaki Gunung Andong tetap harus mempersiapkan fisik.

Baca juga: Gunung Andong, Tujuan Pendakian yang Pas untuk Anak-anak

Itu karena jalur pendakian tetap menanjak. Pendaki yang kurang olahraga atau persiapan, akan kesulitan melaluinya.

5. Pakai sepatu atau sandal gunung

Jalur pendakian Gunung Andong didominasi jalur tanah dan batu yang licin apabila basah terkena hujan atau kabut.

Puncak Alap-alap Gunung Andong.KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Puncak Alap-alap Gunung Andong.

Dengan begitu, pakailah alas kaki yang pas, seperti sepatu atau sandal gunung yang meminimalkan risiko terpeleset.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pameran Wonderlab di Grand Indonesia, Instalasi Teknologi Masa Depan

Pameran Wonderlab di Grand Indonesia, Instalasi Teknologi Masa Depan

Travel Update
TMII Gelar Festival Musim Panas Jepang untuk Sambut Libur Sekolah

TMII Gelar Festival Musim Panas Jepang untuk Sambut Libur Sekolah

Travel Update
Cara ke Pameran Biang Kerok Benyamin Sueb di Jakarta, Bisa Naik KRL

Cara ke Pameran Biang Kerok Benyamin Sueb di Jakarta, Bisa Naik KRL

Travel Tips
Gunung Bromo Buka Lagi Usai Kebakaran, Simak Aturan Berkunjung

Gunung Bromo Buka Lagi Usai Kebakaran, Simak Aturan Berkunjung

Travel Update
Gunung Kerinci Jadi Lokasi Pembuatan Dokumenter soal Risiko Pendakian

Gunung Kerinci Jadi Lokasi Pembuatan Dokumenter soal Risiko Pendakian

Travel Update
10 Tempat Liburan di Purwakarta, dari Alam hingga Sejarah

10 Tempat Liburan di Purwakarta, dari Alam hingga Sejarah

Jalan Jalan
Liburan ke Jakarta Aquarium & Safari, Ada Bajak Laut dan Kapibara

Liburan ke Jakarta Aquarium & Safari, Ada Bajak Laut dan Kapibara

Travel Update
5 Tempat Liburan Keluarga di Bandung, Ada yang Cocok untuk Piknik

5 Tempat Liburan Keluarga di Bandung, Ada yang Cocok untuk Piknik

Jalan Jalan
Promo Libur Sekolah di Rivera Outbound & Edutainment Bogor, mulai Rp 65.000

Promo Libur Sekolah di Rivera Outbound & Edutainment Bogor, mulai Rp 65.000

Travel Update
231 Penerbangan di Bandara AP II Layani Kepulangan Jemaah Haji

231 Penerbangan di Bandara AP II Layani Kepulangan Jemaah Haji

Travel Update
Ada Usulan Kenaikan Tarif Pungutan Turis Asing di Bali, Sandiaga: Harus Dilihat Dulu

Ada Usulan Kenaikan Tarif Pungutan Turis Asing di Bali, Sandiaga: Harus Dilihat Dulu

Travel Update
Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Sungai Maron Pacitan

Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Sungai Maron Pacitan

Travel Update
Taman Aglaonema Terbesar Indonesia di Sleman, Ini Jam Buka dan Harga Tiket Masuknya

Taman Aglaonema Terbesar Indonesia di Sleman, Ini Jam Buka dan Harga Tiket Masuknya

Travel Update
Visa Kunjungan Jangka Pendek di Kepulauan Riau Akan Diumumkan Segera

Visa Kunjungan Jangka Pendek di Kepulauan Riau Akan Diumumkan Segera

Travel Update
Nilai Tukar Rupiah Melemah, Kemenparekraf Dorong Tingkatkan Kunjungan Wisman

Nilai Tukar Rupiah Melemah, Kemenparekraf Dorong Tingkatkan Kunjungan Wisman

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com