Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sanur Village Festival Tampilkan Kesenian Inovatif

Kompas.com - 27/08/2013, 15:57 WIB
DENPASAR, KOMPAS.com - Panitia Sanur Village Festival (SVF) terus melakukan langkah inovatif dalam upaya menampilkan seni budaya masyarakat Sanur, Kota Denpasar.

"Kegiatan tahunan tersebut harus mampu menampilkan inovasi-inovasi seni budaya, namun tetap dalam tatanan (pakem) budaya setempat," kata Ketua Pembina Yayasan Pembangunan Sanur, Ida Bagus Gede Udiyana di Denpasar, Selasa (27/8/2013).

Ia mengatakan setiap ajang SVF selalu mengacu pada tema yang diangkat setiap tahunnya, sehingga arah kegiatan tersebut fokus untuk mengangkat potensi seni budaya masyarakat Sanur.

"Tema kegiatan itu yang menjadi acuan untuk pelaksanaan setiap acara, sehingga kesenian yang ditampilkan juga beragam," kata Udiyana yang juga anggota Komisi III DPRD Bali.

Menurut dia, panitia dengan masyarakat Sanur sudah melakukan berbagai upaya inovatif. Hal itu agar menarik bagi masyarakat dan wisatawan yang kebetulan berlibur di Pulau Dewata.

"Sanur adalah salah satu ikon pariwisata Bali, karena itu masyarakat setempat harus berupaya menggali seni budaya agar tetap lestari," ujarnya.

Karena dengan langkah itu, lanjut Udiyana, seni budaya masyarakat Sanur yang telah diwariskan kepada generasi muda mampu dipertahankan.

"Tujuan dari SVF yang digelar 24-28 September 2013 untuk menampilkan seni budaya masyarakat setempat, sehingga kegairahan pariwisata, seni budaya yang ada di Sanur juga menjadi penopang sektor tersebut," katanya.

Menyinggung perkembangan pariwisata Sanur, menurut Udiyana, saat ini cukup maju karena lokasinya strategis. "Lokasi obyek wisata Sanur cukup strategis, karena dari arah Kuta menuju obyek wisata di kawasan timur pasti akan melewati Sanur. Dan hotel-hotel di Sanur didominasi wisatawan berumur," kata Udiyana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Travel Update
Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Jalan Jalan
10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

Jalan Jalan
Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com