Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mari: Target 2014, 255 Juta Wisnus dan 9,2 Juta Wisman

Kompas.com - 25/12/2013, 16:17 WIB
Fitri Prawitasari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Mari Elka Pangestu mengatakan, pada tahun 2014 target kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) adalah 9,2 juta orang. Sedangkan wisatawan nusantara (wisnus) ditargetkan melakukan 255 juta pergerakan wisata.

"Target untuk 2014 adalah 9,2 juta wisman dan 255 juta wisnus," ujar Mari saat jumpa pers akhir tahun di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Selasa (24/12/2013).

Hingga akhir tahun 2013, diperkirakan sebanyak 8.637.275 wisman datang ke Indonesia atau mengalami pertumbuhan sebesar 7,37 persen dibanding tahun 2012. Jumlah ini berdasarkan prediksi pertumbuhan kunjungan wisman pada November 2013 sebesar 5,52 persen maupun asumsi peningkatan kunjungan wisman pada Desember 2013 yang diperkirakan sama seperti Desember 2012 sebanyak 0,53 persen.

Menurut Mari, hal ini merupakan pertambahan wisman tertinggi. "Kita optimis ini mencapai target pertumbuhan wisman tertinggi," ujarnya.

Pertumbuhan pariwisata juga memberikan tambahan penerimaan devisa, PDB dan penyerapan tenaga kerja. "Sumbangan kepada PDB, pariwisata lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi nasional," kata Mari.

KOMPAS IMAGES/FIKRIA HIDAYAT Wisatawan melintasi Jembatan Cinta sepanjang 800 meter yang menghubungkan Pulau Tidung Besar dan Pulau Tidung Kecil, di Kepulauan Seribu, Sabtu (14/5/2011). Pulau ini kian dikenal sebagai salah satu destinasi wisata bahari. Pada hari libur, pulau yang memiliki lebar sekitar 200 meter dan panjang hanya 5 kilometer, ini ramai dikunjungi wisatawan.
PDB dari pariwisata pada tahun 2013 mencapai Rp 347,35 triliun, naik dibandingkan tahun 2012, Rp 326,33 triliun. Sedangkan untuk penyerapan tenaga kerja, sektor pariwisata tahun 2013 jumlahnya mencapai 10,18 juta orang atau naik dari 9,41 juta orang di tahun 2012.

Belum lagi pengeluaran wisman per kunjungan. Tercatat, sebesar 1.142 dollar AS dikeluarkan oleh wisman setiap kunjungan mereka. Hal ini diperkirakan akan menyumbang devisa negara sebesar 9,87 miliar dollar AS atau naik 8.17 persen dibandingkan tahun 2012 sebesar 9,12 miliar dollar AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Jalan Jalan
Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Travel Update
Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Jalan Jalan
10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

Jalan Jalan
Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com