Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aroma Kopi Potensial Mendatangkan Wisatawan

Kompas.com - 17/10/2014, 12:46 WIB
SEMARANG, KOMPAS.com - Kepala Bidang Pembinaan Industri Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Semarang, Giarsito Sapto Putratmo mengatakan perkembangan usaha pengolahan kopi bermanfaat meningkatkan kunjungan wisatawan ke Semarang.

"Dari jumlah wisatawan tahun lalu sebanyak 2,7 juta untuk tahun ini target kami mencapai tiga juta wisatawan. Kami optimistis target bisa terpenuhi seiring dengan perkembangan usaha dengan komoditas kopi di Semarang," katanya saat pembukaan "Coffee Explore" di Semarang, Kamis (16/10/2014).

Menurut Giarsito, pihaknya juga mengharapkan promosi yang salah satu bentuknya "Coffee Explore" di DP Mal pada 16-18 Oktober 2014 juga untuk menarik wisatawan ke kota setempat. "Harapan kami kegiatan ini bisa rutin dilakukan agar semakin banyak penggemar kopi bisa hadir di Semarang," katanya.

Dampak baik lainnya dari kegiatan itu, yaitu para penggemar kopi dari luar kota bisa menikmati obyek wisata di Semarang, sekaligus meningkatkan pembangunan sektor industri yang salah satunya ritel.

Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Bali I Dewa Made Buana Duwuran mengatakan "Coffee Explore" sebagai kegiatan yang positif untuk mengenalkan berbagai cita rasa kopi di Indonesia. "Cita rasa kopi yang ada di Indonesia ini sangat beragam. Bahkan di Bali juga ada dua jenis kopi yang saat ini sedang populer, yaitu kopi Arabika dan Kintamani," katanya.

EKA JUNI ARTAWAN Suasana di dalam kebun Yoga Coffe and Luwak Garden di Mengwi, Bali. Bentuk bangunan sederhana, menyelaraskan suasana tenang ditengah perkebunan yang asri.
Untuk kopi jenis Kintamani, saat ini dikembangkan di sejumlah pegunungan di tiga kabupaten di Provinsi Bali. "Kami sengaja membatasi jumlah lahan, yaitu hanya 14 ribu hektare, tujuannya adalah agar kopi yang dihasilkan memiliki rasa sama," katanya.

Made Buana berharap keragaman cita rasa kopi yang dihasilkan oleh petani Indonesia tersebut, terdengar hingga mancanegara sehingga semakin banyak penggemar kopi dari luar negeri datang ke Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
DAOP 6 Yogyakarta Tambah 6 Kereta Tambahan Jarak Jauh untuk Long Weekend

DAOP 6 Yogyakarta Tambah 6 Kereta Tambahan Jarak Jauh untuk Long Weekend

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com