Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Infrastruktur Jalan Jadi Hambatan Pariwisata Garut

Kompas.com - 19/09/2015, 08:14 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

GARUT, KOMPAS.com - Infrastruktur jalan menjadi penyebab sektor pariwisata di Kabupaten Garut, Jawa Barat terhambat. Jalan yang rusak, jalur tunggal, dan kemacetan menjadi hambatan wisatawan untuk datang ke Garut.

"Pariwisata Garut tak terkenal (oleh wisatawan) karena jalan rusak. Lalu ada kesulitan jalan ke Garut macet," ungkap Bupati Garut, Rudi Gunawan kepada wartawan saat acara "Dialog Bupati & Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Garut" di Kamojang Green Hotel & Resort, Garut, Jawa Barat, Jumat (18/9/2015) malam.

Rudi memberikan contoh kunjungan wisatawan ke obyek wisata pendakian Gunung Papandayan. Ketika jalan masih rusak, wisatawan hanya sedikit yang berkunjung untuk mendaki gunung. "Dulu ke (gunung) Papadayan ketika jalan masih rusak hanya 500 orang (yang datang). Setelah diaspal sudah mencapai sekitar 10.000 orang," jelasnya.

Lokasi geografis Kabupaten Garut turut mempengaruhi pengembangan sektor pariwisata. Rudi mengatakan bahwa untuk menuju Kabupaten Garut berada di lokasi seperti jalan buntu. "Garut hanya punya satu jalan yakni lewat (Pasar) Leles Kadungora," katanya.

KOMPAS/MAWAR KUSUMA WULAN Pantai Sayang Heulang memiliki hamparan pantai berkarang sepanjang lebih dari 100 meter.
Ditanya tentang penambahan akses jalan menuju Garut, Rudi memberikan solusi untuk membuka jalur baru. Ia mengatakan membuka jalur dari Tasikmalaya ke Garut melalui jalur selatan sehingga jarak tempuh ke Garut jadi lebih mudah. "Kita membuat jalan baru 60 kilometer dari arah kota," bebernya.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Garut, Mlenik Maumeriadi turut menambahkan tentang kendala akses jalan terhadap pengembangan pariwisata. Ia mengatakan bahwa akses ke obyek wisata Garut bagian selatan sulit untuk ditempuh. "Jalan misalnya mau ke Pantai Pamengpeuk sempit. Mobil saja cuma cukup satu apalagi bus. Mau dilebarkan sudah susah," kata Mlenik kepada KompasTravel usai acara diskusi.

Menurut Mlenik, masalah infrastruktur adalah kendala utama bagi pariwisata Kabupaten Garut. Hal tersebut yang menjadi pekerjaan rumah yang harus diselesaikan untuk dapat mengembangkan pariwisata Garut. "Kita hanya kesulitan di persoalan jalan," tambah Rudi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com