Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asyik, Bumi Perkemahan Segera Hadir di Semarang

Kompas.com - 20/03/2016, 08:44 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin

Penulis

SEMARANG, KOMPAS.com – Kota Semarang, Jawa Tengah bakal dilengkapi dengan satu bumi perkemahan terbaru. Rencana ini akan dibangun di sektiar Bendungan Jatibarang, Kecamatan Mijen, Kota Semarang.

Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Semarang, Ulfi Imran Basuki mengatakan, bumi perkemahan akan didirikan di sekitar bendungan. Lahan yang digunakan masih dalam lahan milik pemerintah, sehingga tidak perlu pembebasan tanah.

“Tahun 2016 ini, kami akan bangun bumi berkemahan seluas 3 hektare di sisi bendungan Jatibarang, di atasnya bendungan,” ujar Ulfi, Sabtu (19/3/2016).

Namun demikian, tanah yang dimaksud ialah milik Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali-Juwana. Sehingga antara Pemkot Semarang dengan BBWS menunggu perjanjian bersama pemanfaatan lahan.

“Lahannya pakai lahan waduk, kalau oke akan dilaksanakan,” tambah dia.

Jika rencana tersebut terealisasi, bumi perkemahan akan dibangun dengan standar yang baik. Selain bumi perkemahan, juga akan dibangun penginapan, cottage, tempat jogging track, hingga bangunan yang lain.

“Jadi nanti view-nya bendungan yang di bawahnya,” imbuh Ulfi.

Jika bumi perkemahan ini jadi dibangun dipastikan akan melengkapi paket wisata Bendungan Jatibarang yang telah dibuka untuk umum. Pengunjung yang datang ke Bendungan selain bisa menikmati wisata air, juga bisa melihat atraksi kera yang hidup di kawasan bendungan yang diresmikan Mei 2015 lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Jalan Jalan
Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Travel Update
Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Jalan Jalan
10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

Jalan Jalan
Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com