DERAWAN, KOMPAS.com - Pulau Derawan di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, maupun pulau-pulau di sekitarnya memiliki magnet kuat.
Pantai pasir putih, banyak nyiur ataulah pinus melambai, tempat memuja keindahan matahari terbit maupun tenggelam. Laut nan biru apalagi bawah airnya, semua sudut itu adalah spot selfie dan wefie.
Nah, untuk mengabadikan semua spot itu bukan tidak mungkin dilakukan dalam satu hari dan dengan ongkos tidak berlebihan.
Sepasang wisatawan, Galih Mulya dari Bandung, Jawa Barat, bepergian dengan Anggita dari Surabaya, Jawa Timur. Keduanya jalan-jalan ke Derawan dan tiga pulau lain di sekitarnya hanya dalam sehari. Galih dan Gita membuktikan Pulau Derawan, Maratua, Kakaban, Sangalaki bisa dinikmati kurang dari 12 jam.
"Semuanya bagus banget. Empat pulau bisa terkejar meski gelombang (lumayan besar)," kata Galih.
Lalu bisa berenang sepuasnya dengan ubur-ubur tanpa sengat di Kakaban. Dilanjutkan dengan menyaksikan penangkaran penyu sebelum kembali ke Derawan dan masuk ke penginapan.
"Rencananya berakhir menyaksikan matahari terbit dari Derawan. Tapi tidak kelihatan karena pagi ini hujan," kata Gita.
Perjalanan mengelilingi empat pulau itu rupanya tidak perlu merogoh dana besar. Galih dan Gita merancang perjalanannya sendiri. Modalnya hanya keteguhan hati karena berani tawar menawar dengan para transportasi yang mengantar perjalanan keduanya.
"Saya serahkan soal tawar menawar ke Gita," kata Galih.
Banyak pilihan perahu cepat di dermaga itu untuk menyeberang ke Derawan atau ke pulau lain, baik speedboat untuk 4 penumpang atau longboat untuk lebih 8 penumpang. "Beruntung langsung ketemu driver speedboat saat tawar menawar. Kebetulan juga dia orang Derawan," kata Galih.
Harga sewa speedboat Rp 1,6 juta untuk jalan seharian hingga kepulangan mereka ke Tanjung Batu keesokan harinya. "Tiba di Derawan jam 10.00. Dapat penginapan Rp 300.000 per malam per kamar, fasilitas 1 tempat tidur, televisi, AC, dan masih baru," kata Galih.
Keduanya tak menyia-nyiakan waktu. Usai masuk penginapan, keduanya bertolak ke Maratua sebagai tujuan pertama. Pulau ini memiliki model pantai, resort, penginapan dan resto di atas laut, mirip di Derawan. Hanya saja, wisatawan mancanegara lebih banyak ditemui di sana.