Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Produk Serba Murah di PKB, Arjuna Gagapan Bali Gandeng UMKM

Kompas.com - 20/06/2017, 02:27 WIB

DENPASAR, KOMPAS.com - Arjuna Gagapan Bali yang merupakan pusat oleh-oleh khas Bali mengandeng produk kerajinan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) ikut serta dalam pameran Pesta Kesenian Bali (PKB) Ke-39 di Taman Budaya Denpasar.

Pemilik Arjuna Gagapan Bali, Pande Nyoman Yudi Sutrisna di Denpasar, Senin (19/6/2017) mengatakan pihaknya dalam pameran kali ini mengandeng UMKM, sehingga dengan kolaborasi ini semangat mereka terus terpacu untuk berkarya dan selalu memberi harga yang paling murah.

"Kami hadir di arena PKB tahun 2017 dengan konsep ekonomi kreatif yang menawarkan harga-harga produk yang super murah karena Arjuna Gagapan Bali bagian dari perajin Bali. Produk yang dijual juga kami ambil langsung dari perajin itu sendiri," ucapnya.

(BACA: Berita Foto: Meriahnya Pembukaan Pesta Kesenian Bali 2017)

Ia menjelaskan dalam pameran kali ini menjual aneka produk kerajinan, mulai bantalan leher Arjuna, aneka macam tas, baju kaus, sandal, dan aneka kerajinan khas Pulau Dewata lainnya.

Pande Sutrisna mengatakan sejak buka di hari pertama, anjungan pameran Arjuna Gagapan Bali selalu ramai dikunjungi pembeli. Para pengunjung pameran pun mengakui harga produk yang ditawarkan di Arjuna memang super murah.

(BACA: Arjuna Gagapan Bali, Tempat Belanja Pengemudi Rombongan Raja Salman)

"Harga produknya memang terbukti super murah. Bantalan leher Arjuna ini contohnya, di luar harganya Rp 100 ribuan, di Arjuna kita bisa beli seharga Rp 50 ribuan. Tak hanya bantalan leher, harga produk lainnya juga super murah, makanya saya belanja di sini (Arjuna)," kata Ningsih, seorang pembeli.

ARSIP BALITERKINI.COM Arjuna Gagapan Bali, toko oleh-oleh untuk wisatawan di Gianyar, Bali.
Sementara itu, petugas penjualan Arjuna Gagapan Bali, Vera mengatakan bantalan leher Arjuna menjadi produk yang paling banyak dibeli selama pameran PKB 2017 di Taman Budaya (Art Centre) yang digelar selama sebulan mulai 10 Juni hingga 8 Juli 2017.

"Bantalan leher Arjuna kami jual seharga Rp 55.900. Menurut pembeli, selain harganya murah, desain dan warnanya juga bagus serta empuk saat digunakan," katanya.

Selain bantalan leher, produk kerajinan lainnya yang juga banyak dibeli selama pameran adalah topi jaring polos seharga Rp 10.500, topi jaring kata-kata seharga Rp 11.200 dan juga aneka asesoris seperti kalung, kipas, dan gantungan kunci dengan harga mulai Rp 7.000-an.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Jalan Jalan
Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Travel Update
Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Jalan Jalan
10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

Jalan Jalan
Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com