Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada "Seafood" dalam "Sandwich" di Sini

Kompas.com - 13/01/2015, 09:51 WIB
Kontributor Travel, Sri Noviyanti

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Penikmat seafood mesti coba menu yang satu ini. Kalau seafood biasanya dimasak menjadi lauk dan teman nasi, kali ini seafood dijadikan isi dalam setangkup sandwich. Ya, dalam sandwich ini tak ada selada, ham, sosis, daging asap atau pun keju yang biasa kita temui.

“Kami menyediakan menu khusus untuk gerai kami yang di Bali. Di antaranya, Lobster Roll, Crab Roll, dan Shrimp Roll yaitu aneka hidangan roti lapis yang diisi dengan daging lobster, kepiting atau pun udang yang telah direndam alam mentega dan disajikan pada roti sehenis hot dog yang dikukus, sehingga roti tersebut akan terbelah di sisi atas,” ungkap Executive Chef sekaligus pemilik The Holy Crab, Albert Wijaya saat  mengumumkan peresmian gerai baru The Holy Crab di Bali yang akan dibuka pada tanggal 14 Januari 2015.

Sayang, walaupun memiliki gerai di Jakarta. Menu-menu yang disebutkan tadi tidak tersedia di sini. “Kalau menu disamakan lalu apa bedanya. Orang Jakarta yang berwisata ke Bali pasti tidak akan mampir karena menganggap sama saja. Untuk itu, menu-menunya dibedakan. Apalagi, kalau di Bali banyak turis yang lebih pilih roti dibanding nasi. Tapi kalau mau menu kepiting khas Louisiana seperti biasanya kami juga sediakan di sana,” ulas Albert.

Aneka roti lapis ini terasa unik, rotinya sangat halus dengan cita rasa sedikit gurih. Seafood yang menjadi isinya besar dan segar. Rasanya sedikit manis. “Kalau seafood masih segar memang terasa manis. Kami sengaja tidak memakai bumbu yang terlalu kuat agar karakter rasa dari dalam seafood tidak banyak berubah,” ungkapnya.

KOMPAS.com/SRI NOVIYANTI Sajian Hidangan di The Holy Crab Bali

Selain tiga menu tadi, menu lain yang tak kalah unik adalah Crab Cakes atau disebut dengan kue kepiting merupakan salah satu henis kue ikan (fish cake) yang terkenal di Amerika Serikat. Menu ini terdiri dari irisan-irisan daging kepiting yang diolah dengan remah roti, susu, saus mayonnaise, telur dan bumbu. Irisan daging kepitingnya padat, rasanya gurih. Cocok untuk mereka yang malas bertemu tangan dengan cangkang-cangkang kepiting yang butuh perjuangan mengupasnya saat dinikmati. Lebih lengkap, dalam seporsi sajian ini juga ditambah dengan kentang goreng berbumbu.

KOMPAS.com/SRI NOVIYANTI Aneka Mocktail di The Holy Crab

“Seluruh pengalaman bersantap di The Holy Crab kami sajikan dengan menyenangkan. Kalau sebelumnya kami menonjolkan tiga unsur utama yaitu ragam hidnagan laut, saus andalan dan gaya makan yang unik dengan penyajian pesanan tiba di meja dari dalam kantung plastik besar yang telah disiram saus tanpa piring dan peralatan makan pada umumnya. Kini dengan tambahan menu tadi, kami harap bisa menambah pengalaman bersantap pengunjung,” tambahnya.

Gerai The Holy Crab di Bali berlokasi di Jl. Petitenget No. 50. Selain makanan, gerai ini juga menyediakan aneka mocktail dan cocktail yang tidak bisa dinikmati saat berkunjung di The Holy Crab Jakarta.

“Kalau ke Bali, jangan lupa mampir ke gerai kami di sana dan cicipi menu-menu yang tidak biasa,” tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dekat Malioboro, Personel Layanan Shower and Locker Bakal Ditambah Saat Long Weekend

Dekat Malioboro, Personel Layanan Shower and Locker Bakal Ditambah Saat Long Weekend

Travel Update
Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk 2024

Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk 2024

Hotel Story
3 Destinasi Wisata Unggulan Arab Saudi, Kunjungi Museum Bersejarah

3 Destinasi Wisata Unggulan Arab Saudi, Kunjungi Museum Bersejarah

Travel Tips
Mengenal Subak Jatiluwih yang Akan Dikunjungi Delegasi World Water Forum 

Mengenal Subak Jatiluwih yang Akan Dikunjungi Delegasi World Water Forum 

Jalan Jalan
Area Baduy Dalam Buka Lagi untuk Wisatawan Setalah Perayaan Kawalu 

Area Baduy Dalam Buka Lagi untuk Wisatawan Setalah Perayaan Kawalu 

Travel Update
5 Wisata di Bandung Barat, Ada Danau hingga Bukit

5 Wisata di Bandung Barat, Ada Danau hingga Bukit

Jalan Jalan
Aktivitas Bandara Sam Ratulangi Kembali Normal Usai Erupsi Gunung Ruang 

Aktivitas Bandara Sam Ratulangi Kembali Normal Usai Erupsi Gunung Ruang 

Travel Update
5 Cara Motret Sunset dengan Menggunakan HP

5 Cara Motret Sunset dengan Menggunakan HP

Travel Tips
Harga Tiket Masuk Balong Geulis Cibugel Sumedang

Harga Tiket Masuk Balong Geulis Cibugel Sumedang

Jalan Jalan
Tips Menuju ke Balong Geulis, Disuguhi Pemandangan Indah

Tips Menuju ke Balong Geulis, Disuguhi Pemandangan Indah

Travel Update
Serunya Wisata Kolam Renang di Balong Geulis Sumedang

Serunya Wisata Kolam Renang di Balong Geulis Sumedang

Jalan Jalan
Nekat Sulut 'Flare' atau Kembang Api di Gunung Andong, Ini Sanksinya

Nekat Sulut "Flare" atau Kembang Api di Gunung Andong, Ini Sanksinya

Travel Update
Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Travel Update
Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Travel Update
Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com