Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penting, Tips Tetap Sehat Selama Wisata di Jepang!

Kompas.com - 31/01/2015, 20:30 WIB
Callista Oktavia Lembing

Penulis

KOMPAS.com - Apakah Anda berencana pergi ke Jepang di musim dingin untuk mencoba jalur ski dan snowboarding kelas dunia mereka. Jagalah kesehatan Anda dengan 5 kiat di bawah.

Meski kebanyakan orang menyamakan olahraga salju dengan patah tulang, yang tidak disadari adalah banyak yang sampai di Unit Gawat Darurat sebuah rumah sakit, disebabkan oleh hal-hal kecil dari sakit maag sampai infeksi telinga dan serangan asma untuk pertama kalinya.

Kabar baiknya adalah semua penyakit ini dapat dihindari. Tetapi budaya yang berbeda dapat menyebabkan risiko kesehatan yang berbeda-beda dan mengetahui hal-hal yang perlu diperhatikan sebelumya terlebih dahulu bisa rumit dan kemungkinn besar mustahil. Dengan mengikuti beberapa aturan sederhana, Anda pun dapat menghindari pergi ke UGD.

Mishuku dan Ryokan

Menginap di minshuku dan ryokan adalah salah satu pengalaman yang klasik dan penting ketika berwisata ke Jepang. Tempat-tempat ini memiliki beberapa keunggulan dibandingkan dengan kamar hotel seperti suasana tradisional Jepang (tikar jerami tatami dan futon), makanan rumahan, dan yang terpenting adalah Anda dapat merasakan layanan orang-orang Jepang secara maksimum (omotenashi atau Japanese hospitality).

Tetapi selain ryokan yang mewah, akomodasi Jepang lainnya yang sangat tradisional melibatkan fasilitas mandi dan mencuci bersama. Hal ini baik-baik saja jika Anda sudah mengetahui hal tersebut. Tapi jika Anda tidak berhati-hati, fasilitas-fasilitas umum ini bisa menjadi jalan tol penyebaran bakteri dan virus. Dr. Wuthrich, seorang dokter yang bekerja di Jakson Hole, Wyoming, mengatakan bahwa hal sederhana untuk menghindari virus adalah dengan membawa tisu antibakteri.

“Bersihkan kran, tombol-tombol flush toilet, dan kait handuk sebelum menggunakannya,” kata Dr. Wuthrich. Jika Anda mudah kena flu atau jika Anda merasa ragu, pilihlah sebuah apartemen studio atau kamar hotel.

Asma dan penyakit pernafasan lainnya.

Jauhi akomodasi murah yang sudah tua. Tempat-tempat seperti ini memiliki kemungkinan tinggi tidak merubah tikar tatami dan juga tempat tidur (futon) mereka. Merokok adalah kegiatan yang masih populer di Jepang sehingga asap rokok mungkin menempel di tirai.

“Akomodasi tua tidak menjadi masalah selama bersih, “ kata Dr. Wuthrich, yang pernah menetap di Jepang. “Tungau tinggal di tempat tidur dan karpet yang kotor. Tirai umumnya tidak apa-apa tetapi debu masih bisa menjadi masalah bagi mereka yang rentan terhadap asma.”

Hal-hal seperti ini sering dianggap remeh. Pemesanan akomodasi zaman sekarang seperti memesan sesuatu tanpa melihat kondisinya. Seringnya kebanyakan wisatawan memesan di menit terakhir dan pada akhirnya harus mengambil apa yang ada saja. Mulailah mempersiapkan pemesanan Anda dari jauh-jauh sehingga Anda masih memiliki beberapa pilihan tempat tinggal.

Sandal umum tidak apa-apa, jika…

Ketika memasuki minshuku atau ryokan, kemungkinan besar anda Akan menemukan barisan sandal yang mudah untuk dipakai oleh para tamu setelah melepaskan sepatu mereka. Ya, mereka terbuat dari plastic bisa dibilang menjijikan!

Banyak orang asing yang telah memakai sandal tersebut. Sehingga bayangkan ribuan spora jamur yang melekat pada sandal. Menurut Dr. Wuthrich tidak masalah selama Anda menggunakan kaus kaki. Kaus kaki dapat melindungi Anda dari banyak penyakit.

Di onsen (pemandian air panas)

Semua orang pasti ingin merasakan onsen legendaris Jepang, tetapi pastikan Anda atau anak-anak Anda tidak mencelupkan kepala ke dalam air. Tidak hanya hal itu dianggap tidak sopan, tetapi juga bisa menyebabkan infeksi telinga dan juga masalah pencernaan (jika tidak sengaja meminum air onsen).

Juga jangan masuk ke dalam onsen jika Anda memiliki luka. Tentunya, mandi yang bersih sebelum Anda masuk ke pemandian air panas. Onsen di Jepang rata-rata dipanaskan hingga 38 derajat celcius.

Cuci tangan Anda

Sabun antiseptik mudah ditemukan di Jepang. Semua bangunan publik dan tempat-tempat di mana uang ditukarkan akan mempunya botol-botol sabun yang siap untuk digunakan. Jangan hanya perhatikan botol tersebut tetapi gunakanlah sebelum dan sesudah anda memegang uang.

Kebanyakan orang Jepang segera mencuci tangan mereka setelah masuk ke dalam ruangan hanya untuk memastikan agar bakteri-bakteri tidak masuk dan menyebar. Ingatlah tips ini dan nikmatilah perjalanan wisata Anda yang sehat ke Jepang!

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aktivitas Bandara Sam Ratulangi Kembali Normal Usai Erupsi Gunung Ruang 

Aktivitas Bandara Sam Ratulangi Kembali Normal Usai Erupsi Gunung Ruang 

Travel Update
5 Cara Motret Sunset dengan Menggunakan HP

5 Cara Motret Sunset dengan Menggunakan HP

Travel Tips
Harga Tiket Masuk Balong Geulis Cibugel Sumedang

Harga Tiket Masuk Balong Geulis Cibugel Sumedang

Jalan Jalan
Tips Menuju ke Balong Geulis, Disuguhi Pemandangan Indah

Tips Menuju ke Balong Geulis, Disuguhi Pemandangan Indah

Travel Update
Serunya Wisata Kolam Renang di Balong Geulis Sumedang

Serunya Wisata Kolam Renang di Balong Geulis Sumedang

Jalan Jalan
Nekat Sulut 'Flare' atau Kembang Api di Gunung Andong, Ini Sanksinya

Nekat Sulut "Flare" atau Kembang Api di Gunung Andong, Ini Sanksinya

Travel Update
Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Travel Update
Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Travel Update
Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Travel Update
Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Jalan Jalan
Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Jalan Jalan
Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Travel Update
Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Jalan Jalan
YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

Travel Update
Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com