Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soto Ceker Pinggir Jalan di Jakarta Ini Rekomendasi Pakar Kuliner Asal Australia

Kompas.com - 21/08/2016, 13:05 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Selesai melakukan wawancara via panggilan video dengan Luke Nguyen, pakar kuliner Vietnam-Australia, Kompas Travel lantas bergegas menuju lokasi kuliner rekomendasinya. Luke beberapa waktu lalu memang berkunjung ke Jakarta untuk keperluan syuting tayangan Luke Nguyen's Street Food Asia di saluran televisi TLC.

Lewat sesi wawancara yang dilakukan Senin pagi (15/8/2016) tersebut, Luke memberikan banyak rekomendasi kuliner di Jakarta. Namun sayang rata-rata tempat kuliner yang dijajal Luke buka pada sore sampai malam hari.

(Baca: Luke Nguyen Bertualang Kuliner di Jakarta, Makan Apa Saja? )

Jadilah kuliner rekomendasi Luke yang dicoba adalah tempat makan yang buka pagi hari. Tempat pertama, yakni ke daerah kawasan perkantoran Karet, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Tepatnya di sebelah Mal Citiwalk Sudirman.

Luke mengaku sempat mencoba makan soto ceker dan gado-gado di sana. Sesampai di lokasi, sungguh tak disangka ternyata Luke makan di warung kaki lima yang sangat sederhana.

Duduk di kursi plastik, meja kayu berbagi dengan orang lain, dekat dengan tempat sampah, dan tak sedikit lalat gemuk yang asyik berlalu lalang. Dari segi higienitas, Luke yang suka jajan makanan jalanan sepertinya sudah tak gentar.

Pertanyaanya dari mana gerangan si pakar kuliner, pemilik restoran, dan penulis empat buku masakan best seller, tahu lokasi kuliner ini di Jakarta?

"Saya sebelum syuting melalukan survei sendiri. Saat di Australia saya juga punya banyak teman. Jadi saya bertanya rekomendasi mereka," kata Luke saat sesi wawancara.

Kompas.com/Silvita Agmasari Soto Ceker Madura di jalan Karet Pasar Baru, tepatnya di sebelah Mal Citiwalk, Sudirman, Jakarta.

Meski awalnya sedikit ragu, saya akhirnya memesan rekomendasi Luke yakni soto ceker madura dan gado-gado. Setelah disantap, siapa sangka rekomendasi Luke ini memang jempolan.

Soto ceker madura dengan gerobak cokelat tanpa nama di sebelah Mal Citiwalk ini begitu mantap. Kaldunya terasa gurih dan pekat, dengan suiran ayam, potongan telur, bihun, dan dua ceker ayam yang empuk. Ditambah perasan jeruk nipis, membuat soto ceker ini menjadi makanan yang segar disantap pada siang hari.

Samsul Muhari, pemilik Soto Ceker Madura yang disantap Luke ini mengatakan dalam satu hari ia dapat menghabiskan 2,5 kilogram ceker ayam. Selain soto ceker ayam, makanan rekomendasi lain di gerobaknya adalah gulai kambing.

"Saya buka dari jam setengah delapan pagi sampai jam enam magrib setiap hari, Minggu kadang buka kadang tutup," kata Samsul.

Namun demikian, aturan dilarangnya berjualan kaki lima terkadang membuat Samsul dan kawan-kawannya yang berjualan di kawasan tersebut harus siaga. "Ya begitu, kejar-kejaran (dengan Satpol PP)," kata Samsul.

Kompas.com/Silvita Agmasari Gado-Gado di jalan Karet Pasar Baru, tepatnya di sebelah Mal Citiwalk, Sudirman, Jakarta.

Tepat di sebelah gerobak Samsul, terdapat gerobak yang menjual gado-gado yang dimakan Luke. Gado-gado ini juga tak memiliki nama. Rasa gado-gadonya sebenarnya mirip dengan gado-gado pada umumnya, bedanya ada irisan jagung di sajian gado-gado ini.

Total biaya yang dimakan Luke untuk kedua hidangan tersebut tak lebih dari Rp 30.000. Di kawasan kaki lima Mal Citiwalk ini terdapat banyak sekali penjual makanan, ada ayam penyet, mie ayam, nasi goreng, dan lain-lain.

Saat jam kantoran bisanya gerobak makanan ini dipenuhi pembeli, termasuk Luke yang waktu itu bergabung dengan keramaian pegawai kantoran Jakarta, mengisi perut di gerobak sederhana dengan rasa yang kaya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tips Menuju ke Balong Geulis, Disuguhi Pemandangan Indah

Tips Menuju ke Balong Geulis, Disuguhi Pemandangan Indah

Travel Update
Serunya Wisata Kolam Renang di Balong Geulis Sumedang

Serunya Wisata Kolam Renang di Balong Geulis Sumedang

Jalan Jalan
Nekat Sulut 'Flare' atau Kembang Api di Gunung Andong, Ini Sanksinya

Nekat Sulut "Flare" atau Kembang Api di Gunung Andong, Ini Sanksinya

Travel Update
Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Travel Update
Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Travel Update
Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Travel Update
Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Jalan Jalan
Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Jalan Jalan
Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Travel Update
Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Jalan Jalan
YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

Travel Update
Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Jalan Jalan
Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Jalan Jalan
Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Travel Update
Pendaki Penyulut 'Flare' di Gunung Andong Terancam Di-'blacklist' Seumur Hidup

Pendaki Penyulut "Flare" di Gunung Andong Terancam Di-"blacklist" Seumur Hidup

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com