Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kecap Bango Ajak Wirausaha Lestarikan Kuliner Nusantara

Kompas.com - 06/02/2018, 20:00 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kecap Bango, merek kecap asli Indonesia mengajak wirausaha kuliner untuk melestarikan kekayaan warisan kuliner nusantara. Lewat program 'Bango Penerus Warisan Kuliner 2018', pelaku usaha kuliner dapat mengikuti kompetisi yang berhadiah uang dan pelatihan usaha. 

"Banyak usaha yang melegenda tetapi zaman sekarang banyak start up kuliner yang baru mulai. Kami ingin mereka jadi penerus yang dikenal masyarakat. Maka dari itu tahun iini kami melanjutkan program tahun sebelum supaya lebuh banyak lagi regenerasi yang meneruskan kuliner indonesia" ujar Managing Director Unilever Foods Solutions, Thomas Agus Pamudji di acara peluncuran program 'Bango Penerus Warisan Kuliner 2018' di Restoran Suasana, Kuningan, Jakarta, Selasa (6/2/2018).   

(Baca juga : Lewat Asosiasi, Indonesia Promosikan Kuliner di Australia)

Untuk ikut serta dalam "Bango Penerus Warisan Kuliner 2018", pelaku usaha hanya perlu mendaftarkan diri di www.peneruskuliner.com. Pelaku usaha kemudian menuliskan data diri kemudian mendaftarkan hidangan andalan lewat foto, dan meminta voting lewat media sosial. 

Menurut Thomas beberapa kriteria seperti produk makanan unik, enak, dan menggunakan bahan makanan yang tak biasa akan menjadi keunggulan bagi para pendaftar. 

Festival Jajanan Bango (FJB) 2017 di Hal 1 ICE BSD, Tangerang, Banten, Sabtu (6/5/2017), menghadirkan 70 kuliner otentik nusantara. FJB 2017 berlangsung hingga Minggu (7/5/2017).KOMPAS.COM/ALEK KURNIAWAN Festival Jajanan Bango (FJB) 2017 di Hal 1 ICE BSD, Tangerang, Banten, Sabtu (6/5/2017), menghadirkan 70 kuliner otentik nusantara. FJB 2017 berlangsung hingga Minggu (7/5/2017).
Pada akhir Maret 2018, 20 finalis dengan jumlah voting paling banyak dan dua finalis pilihan juri berhak mengikuti penjurian dan workshop. Di akhir kompetisi lima pemenang berhak mendapat total hadiah Rp 500 juta dan ikut serta dalam Festival Jajanan Bango 2018.

Industri kuliner merupakan penyumbang pendapatan terbanyak untuk perekonomian kreatif. Berdasarkan data Badan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Bekraf RI), subsektor kuliner berkontribusi 41,4 persen dari total kontribusi perekonomian kreatif, Rp 922 triliun pada 2016.

(Baca juga : Industri Kuliner, Penopang Tertinggi Perekonomian Kreatif di Indonesia)

Jumlah tersebut yang paling tinggi dibanding 16 subsesktor lain di Bekraf RI. Selain itu dari 8,2 juta unit industri kreatif, 68 persen unit bergerak di industri kuliner

 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gunung Batu Jonggol Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Lokasi

Gunung Batu Jonggol Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Lokasi

Jalan Jalan
Ocean Park BSD City Tangerang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Ocean Park BSD City Tangerang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Scoot Terbangkan Pesawat Embraer E190-E2 Pertama

Scoot Terbangkan Pesawat Embraer E190-E2 Pertama

Travel Update
5 Tips Traveling dengan Hewan Peliharaan yang Aman

5 Tips Traveling dengan Hewan Peliharaan yang Aman

Travel Tips
Traveloka dan Baby Shark Beri Diskon Liburan Sekolah hingga 50 Persen

Traveloka dan Baby Shark Beri Diskon Liburan Sekolah hingga 50 Persen

Travel Update
4 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Melawati Keamanan Bandara

4 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Melawati Keamanan Bandara

Travel Tips
KAI Sediakan 739.000 Kursi Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus

KAI Sediakan 739.000 Kursi Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
Kadispar Bali: Pungutan Wisatawan Asing Sudah Hampir Rp 79 Miliar

Kadispar Bali: Pungutan Wisatawan Asing Sudah Hampir Rp 79 Miliar

Travel Update
Tips Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri, Jangan Kesiangan

Tips Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri, Jangan Kesiangan

Travel Tips
Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

Travel Tips
Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Travel Update
Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Travel Update
Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Travel Update
Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut 'Flare' di Gunung Andong

Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut "Flare" di Gunung Andong

Travel Update
Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com