Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keluh Kesah Keluarga dan Mahasiswa yang Berencana Mudik Tahun Ini

Kompas.com - 09/05/2019, 13:04 WIB
Silvita Agmasari,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Harga tiket pesawat domestik yang tinggi membuat banyak perantau harus menyiapkan bujet lebih saat Lebaran. Pos pengeluaran untuk Lebaran kian menantang jika perantau tidak lagi lajang, melainkan sudah berkeluarga.

Seperti Ratih Wulan (31) yang menghitung pengeluaran untuk transportasi mudik tahun ini yang jauh lebih tinggi dari tahun sebelumnya.

"Saya mudik ke Malang (dari Jakarta). Biasa harga tiket pesawatnya Rp 400.000- Rp 600.000, tahun ini harganya jadi Rp 1,5 juta sekali jalan," kata perempuan yang akrab disapa Wulan.

Ia yang kini sudah memiliki anak menghitung pengeluaran untuk transportasi mudik keluarga pulang pergi Jakarta-Malang mencapai Rp 6,4 juta.

Perhitungan itu untuk harga tiket dua orang dewasa, dan tiket untuk satu bayi sekitar 10-20 persen dari harga tiket pesawat orang dewasa.

"THR (Tunjangan Hari Raya) kayaknya lewat aja ini," jelas Wulan.

Ia juga mengungkapkan mau tidak mau harus pulang ke kampung halaman lantaran orang tuanya rindu cucu. Belum lagi mudik membawa bayi membuat Wulan harus memlih transportasi dengan durasi perjalanan yang singkat.

Beda dengan Wulan, Muhammad Nur Afif (22) punya dilema sendiri menghadapi detik-detik mudik di kala harga tiket pesawat yang melonjak.

Afif merupakan mahasiswa rantau di Bandung, Jawa Barat dari Tuban, Jawa Timur.

"Tahun lalu masih dapat tiket pesawat yang Rp 500.000-Rp 700.000 ke Surabaya. Sekarang semua sudah di atas Rp 1 juta," kata Afif.

Afif mengatakan dirinya sedang mempersiapkan mental untuk pulang tepat pada Hari Lebaran dengan bus. Pertimbangannya selain tiket kereta api sudah habis, tiket bus tidak terlalu mahal pada hari itu. Jalanan juga lebih lancar dibanding H-Lebaran.

"Yang jelas tetap harus jumpa emak dan bapak," kata Afif.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Travel Update
Naik Whoosh, Dapat Diskon dan Gratis Masuk 12 Tempat Wisata di Bandung

Naik Whoosh, Dapat Diskon dan Gratis Masuk 12 Tempat Wisata di Bandung

Travel Update
7 Hotel Dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Ada yang Jaraknya 850 Meter

7 Hotel Dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Ada yang Jaraknya 850 Meter

Hotel Story
6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com