Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Kuliner Khas Betawi yang Masih Eksis, Pernah Coba?

Kompas.com - 22/06/2019, 12:06 WIB
Rifqi Aufal Sutisna,
I Made Asdhiana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jakarta genap berusia 492 tahun pada Sabtu (22/6/2019). Berbagai tempat hiburan dan beragam acara bertemakan Jakarta akan tumpah ruah untuk berpartisipasi dalam perayaan HUT Ibu Kota.

Sebelum Kamu juga turut merayakan HUT tersebut, kenali dulu ragam budaya asli dari Jakarta, yakni Betawi. Tak hanya memiliki segudang kebiasaan, adat istiadat, dan tarian khas, Betawi juga memiliki ragam kuliner yang akan menggoyang lidah Kamu sampai ke perut.

Berikut KompasTravel menghimpun 10 kuliner khas Betawi yang masih eksis, harus Kamu coba saat ini dan pada momen HUT Jakarta. Tapi jangan hanya makan, lestarikan juga kuliner asli Ibu Kota ini, ya!

1. Selendang Mayang

Selendang Mayang di Restoran Satoo, Hotel Shangri-La, Jakarta.KOMPAS.COM/gaby bunga saputra Selendang Mayang di Restoran Satoo, Hotel Shangri-La, Jakarta.

Selendang mayang sangat cocok dinikmati saat matahari sedang terik. Rasanya yang manis dan gurih akan memanjakan lidahmu sampai mangkuk kosong.

Belum lagi dengan campuran es serut yang menyegarkan, selendang mayang tampak menggugah selera.

Bahan dasar selendang mayang adalah tepung beras, tepung hunkwe, dan santan. Bentuknya sekilas seperti geli warna-warni.

Tapi sayang, jajanan satu ini semakin sulit ditemui, hanya beberapa tempat tertentu saja yang masih ada penjual selendang mayang.

2. Kerak Telor

Pedagang kerak telor di Pekan Raya Jakarta tampak sibuk menyelesaikan pesanan pembeli.KOMPAS.com/Vitorio Mantalean Pedagang kerak telor di Pekan Raya Jakarta tampak sibuk menyelesaikan pesanan pembeli.

Makanan khas Betawi yang masih cukup populer ini memiliki cita rasa gurih dari taburan abon, serundreng, bawang goreng, dan telur ayam atau bebek.

Kerak telor juga mengandung beras ketan putih yang turut dimasak bersama telur.

Cara memasak kerak telor pun cukup unik. Ketika campuran telur dan beras ketan putih sudah tertuang dan mengeras di dalam wajan, penjual kerak telor kerap membalikan wajannya, sehingga kerak telor langsung berpas-pasan dengan tungku apinya.

3. Semur Jengkol

Semur jengkol di Warung Nasi Uduk Bang Udin Kawasan Rawa Belong, Palmerah, Jakarta, Kamis (18/5/2017). Nasi uduk semur jengkol Bang Udin telah hadir sejak tahun 1986.KOMPAS.com / WAHYU ADITYO PRODJO Semur jengkol di Warung Nasi Uduk Bang Udin Kawasan Rawa Belong, Palmerah, Jakarta, Kamis (18/5/2017). Nasi uduk semur jengkol Bang Udin telah hadir sejak tahun 1986.

Makanan yang kerap dihindari orang karena baunya yang menyengat ini dimasak dengan bumbu rempah khas seperti kecap manis dan bumbu kaldu. Sehingga, jengkol yang awalnya terasa pahit di lidah, berubah menjadi makanan lezat siap santap.

Semur jengkol biasanya disajikan sebagai lauk dengan nasi putih. Saking populernya, makanan ini dapat dengan mudah Kamu jumpai di tempat makan seperti warteg di banyak daerah di Indonesia.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dekat Malioboro, Personel Layanan Shower and Locker Bakal Ditambah Saat Long Weekend

Dekat Malioboro, Personel Layanan Shower and Locker Bakal Ditambah Saat Long Weekend

Travel Update
Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk 2024

Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk 2024

Hotel Story
3 Destinasi Wisata Unggulan Arab Saudi, Kunjungi Museum Bersejarah

3 Destinasi Wisata Unggulan Arab Saudi, Kunjungi Museum Bersejarah

Travel Tips
Mengenal Subak Jatiluwih yang Akan Dikunjungi Delegasi World Water Forum 

Mengenal Subak Jatiluwih yang Akan Dikunjungi Delegasi World Water Forum 

Jalan Jalan
Area Baduy Dalam Buka Lagi untuk Wisatawan Setalah Perayaan Kawalu 

Area Baduy Dalam Buka Lagi untuk Wisatawan Setalah Perayaan Kawalu 

Travel Update
5 Wisata di Bandung Barat, Ada Danau hingga Bukit

5 Wisata di Bandung Barat, Ada Danau hingga Bukit

Jalan Jalan
Aktivitas Bandara Sam Ratulangi Kembali Normal Usai Erupsi Gunung Ruang 

Aktivitas Bandara Sam Ratulangi Kembali Normal Usai Erupsi Gunung Ruang 

Travel Update
5 Cara Motret Sunset dengan Menggunakan HP

5 Cara Motret Sunset dengan Menggunakan HP

Travel Tips
Harga Tiket Masuk Balong Geulis Cibugel Sumedang

Harga Tiket Masuk Balong Geulis Cibugel Sumedang

Jalan Jalan
Tips Menuju ke Balong Geulis, Disuguhi Pemandangan Indah

Tips Menuju ke Balong Geulis, Disuguhi Pemandangan Indah

Travel Update
Serunya Wisata Kolam Renang di Balong Geulis Sumedang

Serunya Wisata Kolam Renang di Balong Geulis Sumedang

Jalan Jalan
Nekat Sulut 'Flare' atau Kembang Api di Gunung Andong, Ini Sanksinya

Nekat Sulut "Flare" atau Kembang Api di Gunung Andong, Ini Sanksinya

Travel Update
Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Travel Update
Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Travel Update
Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com