Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Memasak Kepiting agar Mudah Disantap dan Bumbu Meresap

Kompas.com - 31/01/2020, 07:02 WIB
Nabilla Ramadhian,
Silvita Agmasari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com Kepiting terkenal akan cangkangnya yang keras. Di balik cangkang tersebut terdapat daging empuk dan mudah lumat saat dikunyah.

Agar daging kepiting menghasilkan tekstur daging yang lembut, ternyata terdapat beberapa trik untuk memasaknya.

“Sebelum dimasak dihancurkan dulu cangkangnya pakai mallet (sejenis palu), tapi jangan sampai cangkang hancur semua,” kata Demi Chef di Sheraton Grand Jakarta Gandaria City Hotel, Teddy Rizky, saat ditemui Kompas.com dalam perayaan Tahun Baru Imlek di Anigre Restaurant, Jakarta, Jumat (24/1/2020).

Baca juga: Mengapa Kepiting Betina Lebih Baik Tidak Dikonsumsi?

Menghancurkan cangkang secara keseluruhan sebelum kepiting dimasak justru dapat menghambat proses bersantap. Sebab, serpihan cangkang yang telah hancur akan menempel ke daging jika tidak dibersihkan secara rinci.

Teddy juga mengatakan bahwa dengan menghancurkan beberapa bagian cangkang menggunakan mallet akan memudahkan bumbu masak meresap ke dalam daging melalui retakan dan bagian tubuh kepiting yang sudah terbuka.

“Biasanya ada yang memasak kepiting utuh dan dicampur dengan bumbu yang telah tersedia. Tapi menurut saya lebih baik digeprek dulu agar tamu yang dihidangkan mudah menyantap daging,” tutur Teddy.

Baca juga: Masak Ikan Kerapu, Ini Cara Terbaik Mengolahnya

“Tinggal membuka bagian cangkang yang sudah retak atau sedikit terbuka. Tidak perlu repot membuka cangkang secara keseluruhan seperti cangkang kepiting yang masih utuh, Karena kan keras (cangkangnya),” tambah Teddy.

Teddy mengatakan penghancuran cangkang tersebut tidak hanya untuk teknik memasak kepiting rebus, tetapi juga kepiting goreng.

Sebab, jika memasak kepiting yang keadaan cangkangnya masih utuh, maka bumbu hanya menempel pada kulitnya saja.

Untuk teknik masak kepiting sendiri, Teddy mengatakan bahwa pertama kepiting yang cangkangnya sudah sedikit retak atau terbuka dimarinasi dengan bumbu selama satu jam.

Setelah itu, kepiting dimasak selama 4 – 6 menit menggunakan minyak biasa. Kemudian apabila kamu memiliki bumbu tambahan lain yang ingin dimasak bersama dengan kepiting, kamu hanya perlu memasak untuk yang kedua kalinya selama 1 – 2 menit saja.

“Memasak kepiting tidak perlu lama. Kalau overcooked malah membuat daging jadi keras,” tutur Teddy.

Baca juga: Begini Cara Menikmati Hidangan Kepiting...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Travel Update
Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Travel Update
Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Travel Update
Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut 'Flare' di Gunung Andong

Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut "Flare" di Gunung Andong

Travel Update
Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Travel Tips
Taman Burung-Anggrek di Papua: Lokasi dan Harga Tiket Masuk

Taman Burung-Anggrek di Papua: Lokasi dan Harga Tiket Masuk

Travel Update
5 Air Terjun di Probolinggo, Ada Air Terjun Tertinggi di Jawa

5 Air Terjun di Probolinggo, Ada Air Terjun Tertinggi di Jawa

Jalan Jalan
4 Festival di Hong Kong untuk Dikunjungi pada Mei 2024

4 Festival di Hong Kong untuk Dikunjungi pada Mei 2024

Jalan Jalan
Kemenuh Butterfly Park Bali Punya Wahana Seru

Kemenuh Butterfly Park Bali Punya Wahana Seru

Jalan Jalan
Kemenuh Butterfly Park Bali: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kemenuh Butterfly Park Bali: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Kapal Wisata Terbakar di Labuan Bajo, Wisatawan Diimbau Hati-hati Pilih Kapal

Kapal Wisata Terbakar di Labuan Bajo, Wisatawan Diimbau Hati-hati Pilih Kapal

Travel Update
5 Tips Traveling Saat Heatwave, Apa Saja yang Harus Disiapkan

5 Tips Traveling Saat Heatwave, Apa Saja yang Harus Disiapkan

Travel Tips
Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani

Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani

Travel Update
Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing

Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing

Travel Update
Bagaimana Cara agar Tetap Dingin Selama Heatwave

Bagaimana Cara agar Tetap Dingin Selama Heatwave

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com