Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagaimana Etika Menurunkan Senderan Kursi Pesawat?

Kompas.com - 16/02/2020, 13:41 WIB
Nabilla Ramadhian,
Silvita Agmasari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kadang kala, senderan kursi diturunkan agar tubuh nyaman saat melakukan perjalanan jauh menggunakan pesawat.

Meski begitu, mungkin tidak semua orang merasa senang jika kursi penumpang di depan mereka diturunkan sehingga mengambil ruang pribadi mereka.

Baca juga: Viral Video Penumpang Memukuli Kursi Pesawat Penumpang Depan yang Bersandar

CEO Delta Ed Bastian mengatakan bahwa terdapat etika untuk menurunkan senderan kursi di pesawat.

“Hal utama yang harus dilakukan jika kamu ingin menurunkan senderan kursi pesawat adalah bertanya terlebih dahulu (kepada orang yang duduk tepat di belakang kamu) apakah boleh. Jika diperkenankan, kamu bisa melakukannya,” tutur Bastian saat diwawancarai Squawk Box, mengutip Travel and Leisure, Sabtu (15/2/2020).

Pertanyaan akan etika menurnukan senderan kursi pesawat tersebut muncul setelah viralnya video seorang pria penumpang maskapai American Airlines memukuli bagian belakang kursi penumpang yang diturunkan.

Baca juga: 4 Etika Perjalanan Saat Ada Bayi Menangis di Pesawat

Pemukulan tersebut dilakukan sebagai protes akan tindakan penumpang yang duduk di depannya.

Kejadian tersebut menuai perdebatan apakah penumpang pesawat harus menurunkan senderan kursi jika ada orang di belakang mereka.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Tips Menginap Hemat di Hotel, Nyaman di Kantong dan Pikiran

6 Tips Menginap Hemat di Hotel, Nyaman di Kantong dan Pikiran

Travel Tips
Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Travel Update
8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

Travel Tips
Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Travel Update
Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Travel Update
Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Travel Update
Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Travel Update
Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com