Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mendaki Gunung Prau Saat Suhu Dingin? Jangan Lupa Bawa Perbekalan Ini

Kompas.com - 01/08/2020, 17:20 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Kahfi Dirga Cahya

Tim Redaksi


KOMPAS.com - Suhu udara di sekitar Gunung Prau di Jawa Tengah tercatat tak seperti biasanya. Bahkan, suhu udara sempat mencapai minus 3 derajat celsius di daerah Dataran Tinggi Dieng, Kabupaten Banjarnegara.

Sementara itu, suhu udara ekstrim ini juga terjadi di base camp Gunung Prau via Patak Banteng yang sempat mencapai 3 derajat celsius pada Kamis (30/7/2020).

Para pendaki wajib membawa beberapa perlengkapan pendakian agar terhindar dan terlindungi dari suhu udara ekstrim belakangan ini.

Hal ini guna menghindari penyakit pendaki gunung yang biasa terjadi seperti kedinginan hingga hipotermia.

Baca juga: Gunung Prau via Dieng Buka, Catat Syarat Pendakiannya

Lalu apa saja perlengkapan pendakian atau perbekalan yang sudah harus disiapkan sebelum pendakian?

Berikut Kompas.com rangkum tujuh perlengkapan pendakian yang wajib dibawa pendaki gunung

Ilustrasi Sleeping Bag Pendakian Gunung.Shutterstock Ilustrasi Sleeping Bag Pendakian Gunung.

  • Sleeping bag

Perlengkapan yang musti disiapkan pertama adalah sleeping bag. Para pendaki, dalam keadaan suhu ekstrim maupun tidak, wajib membawa sleeping bag.

Baca juga: Suhu Dieng Minus 3 Derajat, Wisatawan Penasaran Fenomena Embun Es

Sleeping bag menjadi perlengkapan penghangat utama yang wajib dibawa para pendaki. Hal ini karena perlengkapan satu ini dapat menjaga pendaki dari udara pegunungan yang dingin.

Sleeping bag biasanya dirancang untuk satu orang, oleh sebab itu, tidak diperkenankan menggunakan melebihi kapasitasnya.

Cara memilih sleeping bag, pastikan ukurannya sesuai dengan tinggi badan pendaki. Hal ini untuk menjaga tubuh pendaki agar terlindungi atau tertutup dengan baik.

Jangan lupa untuk memilih sleeping bag yang memiliki penutup kepala agar dapat lebih menjaga tubuh agar tetap bersuhu stabil.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Mall Solo dekat Stasiun Purwosari, Bisa Jalan Kaki

3 Mall Solo dekat Stasiun Purwosari, Bisa Jalan Kaki

Jalan Jalan
Minimarket di Jepang dengan Latar Belakang Gunung Fuji Timbulkan Masalah

Minimarket di Jepang dengan Latar Belakang Gunung Fuji Timbulkan Masalah

Travel Update
Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Travel Update
Naik Whoosh, Dapat Diskon dan Gratis Masuk 12 Tempat Wisata di Bandung

Naik Whoosh, Dapat Diskon dan Gratis Masuk 12 Tempat Wisata di Bandung

Travel Update
7 Hotel Dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Ada yang Jaraknya 850 Meter

7 Hotel Dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Ada yang Jaraknya 850 Meter

Hotel Story
6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com