Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpesona, Sandiaga Sebut Kota Batu sebagai Kota Bulan Madu

Kompas.com - 22/05/2021, 16:39 WIB
Andi Hartik,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno memberikan istilah baru untuk Kota Batu, Jawa Timur.

Sandiaga menamai kota yang kaya akan destinasi wisata itu sebagai kota bulan madu atau the honeymoon city of Indonesia.

Hal itu disampaikan Sandiaga usai berlari pagi di Kota Batu menuju Batu Love Garden (Baloga) yang merupakan destinasi baru di bawah Jawa Timur Park Group, Sabtu (22/5/2021) pagi.

Baca juga: 5 Wisata Instagramable di Sekitaran Kota Malang, Ada Batu Love Garden

"Para honeymooners di seluruh Indonesia, Kota Batu adalah tempat yang sangat-sangat cantik untuk ber-honeymoon," katanya.

Karena keindahannya itu, Sandiaga lantas menyebut Kota Batu sebagai kota bulan madu.

"The honeymoon city of Indonesia," katanya.

Sandiaga merasa terpesona oleh keindahan Kota Batu. Selain menghadirkan berbagai jenis wahana wisata, lanskap Kota Batu yang berada di lereng pegunungan juga menambah keindahannya.

Baca juga: Batu Love Garden, Wisata Terbaru dengan 600 Jenis Bunga

Di sebelah utara terlihat pemandangan Gunung Arjuno, sedangkan di sebelah selatan hingga barat terdapat pemandangan Pegunungan Putri Tidur, membujur mulai dari Gunung Buthak, Kawi, dan Panderman.

Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko berterima kasih dengan sebutan kota bulan madu oleh Sandiaga.

"Terima kasih, Bapak, (telah) meng-endorse Kota Batu sebagai the honeymoon city. Saya (mengucapkan) terima kasih," katanya.

Baca juga: Itinerary Wisata Seharian di Kota Batu Bersama Anak

Dengan sebutan itu, Dewanti berharap para pengantin baru bisa berbulan madu di Kota Batu.

"Semoga semua pengantin baru akan datang ke Kota Batu dengan protokol kesehatan yang kita jaga dengan ketat," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com