Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Makassar Bakal Punya Tempat Isolasi Apung Pasien Covid-19 di Sekitar Pantai Losari

Kompas.com - 16/07/2021, 15:55 WIB
Nabilla Ramadhian,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

 

KOMPAS.com – Kota Makassar di Sulawesi Selatan bakal memiliki tempat isolasi apung berupa kapal Pelni (KM Umsini) yang disiapkan Kementerian Perhubungan (Kemehub) di sekitar Pantai Losari.

Melansir Kompas.com, Kamis (15/7/2021), kapal yang sudah tiba sejak Rabu (14/7/2021) tersebut dijadikan sebagai tempat isolasi mandiri bagi para pasien Covid-19 yang bergejala ringan.

Baca juga: Pelni Sediakan Layanan Vaksinasi Covid-19 Gratis di 4 Pelabuhan

Adapun, penggunaan kapal Pelni ini dilakukan guna menambah ketersediaan ruang perawatan yang saat ini terbatas di salah satu destinasi wisata di Sulawesi tersebut.

Direktur Jenderal Perhubungan Laut R Agus H Purnomo mengatakan, penyediaan kapal tersebut merupakan tindak lanjut dari usulan Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto.

Agus mengungkapkan, Kemenhub telah mengizinkan hal tersebut dan berkoordinasi dengan Pelni terkait penyediaan kapal.

Baca juga: 10 Tempat Wisata Makassar dan Sekitarnya, Pas untuk Liburan

Terkait operasional isolasi dan penyediaan tenaga kesehatan, hal tersebut akan dikoordinasikan oleh pemerintah daerah setempat.

Sedang berhenti beroperasi

Saat ini, KM Umsini tengah menghentikan operasionalnya untuk sementara waktu sejak pemerintah menerapkan PPKM Darurat. Alhasil, hal tersebut meninggalkan kapasitas tempat tidur sebanyak 1.995 unit kosong.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 50 persen atau 868 unit akan digunakan untuk isolasi mandiri. Dari 868 unit tersebut, sebanyak 68 unit akan digunakan untuk tenaga kesehatan.

Anjungan Pantai Losari, Makassar ditutup sementara selama 14 hari kedepan dimulai hari ini, Rabu (18/3/2020) hingga Selasa (31/3/2020).KOMPAS.COM/HENDRA CIPTO Anjungan Pantai Losari, Makassar ditutup sementara selama 14 hari kedepan dimulai hari ini, Rabu (18/3/2020) hingga Selasa (31/3/2020).

Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut Capt Antoni Arif Priyadi mengatakan, saat ini penyediaan kapal untuk isolasi apung tersebut masih dalam tahap persiapan.

Beberapa yang sedang dipersiapkan mencakup penetapan status kapal sebagai tempat isolasi mandiri oleh Ditjen P2P Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

Baca juga: 5 Air Terjun nan Menyegarkan di Makassar

“Sedang dipersiapkan juga mengenai jangka waktu pelaksanaan, posisi kapal sandar atau berlabuh,” jelas dia.

Fasilitas dalam tempat isolasi apung

Sejumlah fasilitas telah tersedia di KM Umsini. Beberapa di antaranya adalah tempat tidur, kru kapal, alat kesehatan, dan alat pelindung diri (APD) untuk kru kapal.

Ada juga tenaga kesehatan, tenaga keamanan, konsumsi, dan penanganan limbah medis yang tersedia di kapal yang ditempatkan di sekitar Pantai Losari.

“Saat ini untuk kru kapal yaitu hanya ABK inti dan proses rolling setiap dua minggu sekali,” ujar Antoni.

Baca juga: 10 Tempat Wisata Makassar dan Sekitarnya, Pas untuk Liburan

Terkait pemilihan lokasi bagi kapal untuk ditempatkan atau disandarkan, dia menuturkan, Pantai Losari dipilih untuk memudahkan pihak Pemkot Makassar melakukan pengawasan, serta pendistribusian makanan dan obat.

“Nantinya akan dilakukan juga monitoring kesehatan tenaga kesehatan dan kru yang bertugas secara berkala. Dan setiap rolling, mereka akan dilakukan tes PCR terlebih dahulu,” ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Tips Menginap Hemat di Hotel, Nyaman di Kantong dan Pikiran

6 Tips Menginap Hemat di Hotel, Nyaman di Kantong dan Pikiran

Travel Tips
Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Travel Update
8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

Travel Tips
Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Travel Update
Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Travel Update
Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Travel Update
Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Travel Update
Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com