Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BPOLBF Promosikan Wisata Labuan Bajo yang Berkelanjutan, di KTT G20

Kompas.com - 16/11/2022, 14:02 WIB
Nansianus Taris,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

LABUAN BAJO, KOMPAS.com - Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Indonesia mulai memasuki tahap akhir.

Berbagai forum dan panel diskusi masih terselenggara, salah satunya di Bali yang merupakan lokasi utama perhelatan KTT G20 maupun di 19 provinsi lainnya di Indonesia yang telah ditunjuk sebagai side meeting.

Forum ini membahas berbagai isu global, salah satunya adalah isu kepariwisataan yang selain dilaksanakan melalui Tourism Working Group (TWG), juga dilaksanakan melalui Panel Diskusi Tri Hita Karana (THK) Forum 2022.

Baca juga: Produk UMKM Mejeng di G20, dari Anyaman hingga Songket

Acara itu diselenggarakan di Bali Nusa Dua Convention Center pada 13 hingga 14 November 2022.

Adapun THK Forum sendiri merupakan bagian side event KTT G20 yang bertujuan menggalang kolaborasi antara komunitas investor global, pengembang proyek, dan para pemimpin untuk mengakselerasi SDGs (sustainable development goals).

Panel diskusi Sustainable Travel and Tourism ini dibuka secara langsung oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Sandiaga Salahuddin Uno.

Baca juga: 6 Fakta Kain Endek yang Jadi Salah Satu Suvenir Resmi G20 

Dalam sambutannya, Menparekraf RI menyampaikan tentang ranking Indonesia yang naik 12 tingkat dalam Global Tourism Index pasca-pandemi. Menurut dia, tahun 2022 merupakan titik tolak atau titik awal kebangkitan ekonomi global dan nasional.

 
 
 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kompas.com (@kompascom)

“Kami telah mampu meningkatkan peringkat kami di World Economic Forum Travel and Tourism Index. Kami naik 12 posisi dan saat ini menempati posisi 3 di dunia dalam hal GDP kontributor,” kata Sandiaga dalam keterangan tertulis yang Kompas.com terima.

Sandiaga melanjutkan, Kemenparekraf terus berkomitmen untuk fokus mengembangkan destinasi wisata yang berkelanjutan, berkualitas, dan menjadi smart destination.

Promosi wisata Labuan Bajo

Sementara itu, Direktur Utama Badan Otorita Pariwisata Labuan Bajo Flores (BOPLBF) Shana Fatina yang juga hadir sebagai salah satu narasumber dalam panel diskusi forum itu menyampaikan bahwa pemulihan pasca pandemi di Labuan Bajo.

“Kami beruntung bahwa minat kunjungan pasca-pandemi begitu tinggi dan tentunya akan mendorong pemulihan ekonomi di Labuan Bajo begitu tinggi," tutur Shana.

Dermaga Pink Marina Labuan Bajo.Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR Dermaga Pink Marina Labuan Bajo.

Menurut dia, hal itu karena Labuan Bajo memiliki keunikan sebagai destinasi yang ditetapkan sebagai Warisan Dunia UNESCO dan menjadi destinasi bahari pilihan.

Shana melanjutkan, BPOLBF bersama stakeholder terkait saat ini tengah mengembangkan Labuan Bajo agar tidak saja menjadi tempat transit, tetapi juga jadi destinasi meetings, incentive, conferences, dan exhibitions (MICE) sebagai diversifikasi produk.

Apa yang dilakukan BPOLBF saat ini adalah mentransformasikan pariwisata berkelanjutan dalam tindakan nyata dan bagaimana menarik orang untuk datang ke Labuan Bajo.

Baca juga: 8 Hotel Mewah di Bali yang Disiapkan untuk Delegasi G20

“Bahwa Labuan Bajo bukan saja tentang Komodo dan wisata bawah lautnya, tetapi jugaLabuan Bajo menawarkan wisata MICE, termasuk keragaman budaya dan masyarakatnya sebagai satu ekosistem," sambung Shana.

Menurut dia, pariwisata berkelanjutan akan terwujud hanya dengan keterlibatan dan inklusivitas semua pihak.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Raya Cibodas

Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Raya Cibodas

Travel Update
Hidden Gem di Batam, Wisata Sambil Olahraga ke Golf Island

Hidden Gem di Batam, Wisata Sambil Olahraga ke Golf Island

Jalan Jalan
Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Binatang Bandung

Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Binatang Bandung

Jalan Jalan
KAI Tambah 4 Perjalanan Kereta Api pada 12-31 Mei 2024

KAI Tambah 4 Perjalanan Kereta Api pada 12-31 Mei 2024

Travel Update
Planetarium Jagad Raya Tenggarong di Kaltim: Lokasi dan Tiket Masuk

Planetarium Jagad Raya Tenggarong di Kaltim: Lokasi dan Tiket Masuk

Travel Update
5 Hotel Dekat Bandara Internasional Juanda Surabaya

5 Hotel Dekat Bandara Internasional Juanda Surabaya

Hotel Story
Tiket.com Beri Promo ke Singapura, Ada Diskon hingga 30 Persen

Tiket.com Beri Promo ke Singapura, Ada Diskon hingga 30 Persen

Travel Update
Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Naik, Ratusan Pendaki Gagal Gapai Atap Jawa Tengah

Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Naik, Ratusan Pendaki Gagal Gapai Atap Jawa Tengah

Travel Update
Rute ke Gereja Ayam Bukit Rhema, Cuma 10 Menit dari Candi Borobudur

Rute ke Gereja Ayam Bukit Rhema, Cuma 10 Menit dari Candi Borobudur

Travel Tips
Kota Batu Cocok untuk Olahraga, Event Sport Tourism Akan Diperbanyak

Kota Batu Cocok untuk Olahraga, Event Sport Tourism Akan Diperbanyak

Travel Update
Lihat Sunrise di Gereja Ayam Bukit Rhema Harus Reservasi Dulu, Ini Cara dan Tarifnya

Lihat Sunrise di Gereja Ayam Bukit Rhema Harus Reservasi Dulu, Ini Cara dan Tarifnya

Travel Update
Perjalanan Salatiga-Yogya-Pacitan yang Indah, Menikmati Pesona Pantai Banyu Tibo dan Buyutan

Perjalanan Salatiga-Yogya-Pacitan yang Indah, Menikmati Pesona Pantai Banyu Tibo dan Buyutan

Jalan Jalan
Gereja Ayam Bukit Rhema di Borobudur, Pesona Sunrise Dikelilingi 5 Gunung

Gereja Ayam Bukit Rhema di Borobudur, Pesona Sunrise Dikelilingi 5 Gunung

Jalan Jalan
5 Hotel Dekat Ocean Park BSD, Bisa Jalan Kaki

5 Hotel Dekat Ocean Park BSD, Bisa Jalan Kaki

Hotel Story
5 Penginapan dekat Kebun Raya Cibodas

5 Penginapan dekat Kebun Raya Cibodas

Hotel Story
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com