Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Telusur Sungai Arung Jarum, Pilihan Wisata Alam di Tasikmalaya

Kompas.com - 18/03/2023, 19:05 WIB
Irwan Nugraha,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Sungai Ciwulan yang membentang sepanjang 15 kilometer di wilayah Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, dimanfaatkan sebagai jalur arung jeram oleh para pegiat pecinta alam dan para atlet.

Mulai dari anak Sungai Ciwulan, Cikunir, tepatnya di Jembatan Asta, Karanganyar, Kawalu, sampai finish di Lapangan Urug, Kota Tasikmalaya.

Baca juga:

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tasikmalaya, Ivan Dicksan, menjajal langsung trek arung jeram bersama belasan perahu lainnya menjelang pelaksanaan agenda "Tasik Baseuh" pertengahan tahun ini diikuti oleh para atlet se-Indonesia.

"Sebetulnya, jalur arung jeram ini pernah dipakai even Nasional yang diikuti oleh para atlet 9 tahun lalu. Jadi saat nanti akan ada agenda Tasik Baseuh pertengahan tahun ini, para peserta tentunya sudah mengenal jalur Sungai Ciwulan ini."

"Kita ini cek langsung saja jalurnya bersama unsur panitia," jelas Ivan kepada wartawan di Bale Kota Tasikmalaya, Jumat (17/3/2023).

Ivan menambahkan, adanya jalur arung jeram ini membuktikan bahwa daerahnya memiliki banyak potensi wisata alam.

Baca juga:

Selama ini, Tasikmalaya lebih dikenal sebagai wilayah perkotaan yang identik dengan kota industrial.

Ivan menambahkan, ke depannya pihaknya bakal menyusun kegiatan-kegiatan di destinasi wisata alam untuk menarik lebih banyak kunjungan wisatawan.

"Tentunya ini kebanggaan bagi Kota Tasikmalaya, yang selama ini memiliki potensi wisata alam yang sangat berlimpah," tuturnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Gabungkan wisata dan produk ekonomi kreatif

Ke depannya, lanjut Ivan, Pemkot Tasikmalaya akan mengintegrasikan paket wisata alam ini dengan berbagai potensi ekonomi kreatif khas Kota Tasikmalaya seperti bordir, kuliner khas, dan lainnya.

Terlebih, lokasi wisata alam ini masih satu daerah dengan sentra produksi bordir busana muslim di wilayah Kawalu, Kota Tasikmalaya.

"Nanti kami coba integrasikan menjadi satu paket wisata unggulan untuk wisatawan," pungkasnya.

Baca juga:

Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tasikmalaya, Deddy Mulyana, mengaku pihaknya selama ini siap menerima wisatawan dengan keunggulan wisata alam air lewat even arung jeram.

Tasikmalaya pun terus meningkatkan berbagai fasilitas pendukung untuk memberikan kenyamanan dan pelayanan terbaik bagi wisatawan yang berkunjung.

"Kami terus benahi dan berupaya memberikan pelayanan terbaik bagi wisatawan yang nanti berkunjung ke Kota Tasikmalaya, khususnya bagi para peserta even arung jeram," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com