Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asyiknya Mengunjungi Desa Wisata Karangrejo di Borobudur, Belajar Buat Gula Kelapa

Kompas.com - 14/06/2023, 12:01 WIB
Suci Wulandari Putri Chaniago,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Dalam rangka menyambut libur akhir pekan yang beriringan dengan libur Hari Raya Waisak, Kompas.com menyambangi salah satu desa binaan Perusahaan Gas Negara (PGN) di Magelang, Jawa Tengah, yakni Desa Karangrejo.

Nama Desa Karangrejo sepertinya sudah tidak asing didengar oleh wisatawan karena telah mendapat sertifikasi Desa Wisata Berkelanjutan dari Kemenparekraf pada Maret 2021.

Selain dikenal dengan suasana alam yang asri, Desa Karangrejo juga dikenal dengan aktivitas wisata yang dikelola oleh masyarakat bersama Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) dan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis).

Baca juga:

Kompas.com berkunjung ke Desa Karangrejo dan menginap di salah satu homestay yang dikelola oleh masyarakat setempat.

Menginap di homestay

Perjalanan menyusuri Desa Karangrejo, Magelang, Jawa Tengah ditempuh sekitar 1 jam 30 menit dari Yogyakarta Internasional Airport (YIA) naik mobil.

Pemilik homestay Jogan Gumelar di Desa Karangrejo, Borobudur, Ratno TimurKOMPAS.com/ Bambang P. Jatmiko Pemilik homestay Jogan Gumelar di Desa Karangrejo, Borobudur, Ratno Timur

Kondisi jalanan kawasan Magelang pada saat itu terpantau ramai lancar, mengingat pada saat itu juga akan dilaksanakan kegiatan festival lampion di Candi Borobudur.

Selama di perjalanan tim Kompas.com sempat berhenti sejenak di beberapa lokasi, dan akhirnya sampai di homestay sekitar pukul 20.00 WIB.

Baca juga:

Beda halnya dengan sebuah penginapan  seperti hotel, homestay yang akan menjadi tempat menginap tim Kompas.com lebih mirip sebuah rumah singgah nuansa Jawa.

Bangunan homestay ini menyatu dengan rumah sang pemilik. Maka dari itu, suasana menginap kali ini lebih terasa seperi menginap di rumah keluarga.

"Saya sudah menganggap tamu saya itu seperti keluarga, kalau ada apa-apa tinggal panggil saja," kata pengelola homestay Yuspika kepada Kompas.com, Sabtu (3/6/2023).

Usai makan malam dan berkemas, tim Kompas.com memutuskan istirahat guna mengisi tenaga untuk perjalanan esok hari.

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Larangan di Umbul Nilo, Pemandian Sebening Kaca di Klaten

Larangan di Umbul Nilo, Pemandian Sebening Kaca di Klaten

Travel Update
Ngargoyoso Waterfall, Wisata Air Terjun Baru di Karanganyar

Ngargoyoso Waterfall, Wisata Air Terjun Baru di Karanganyar

Jalan Jalan
Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Masyarakat Diingatkan Cek Kelayakan Bus di Spionam

Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Masyarakat Diingatkan Cek Kelayakan Bus di Spionam

Travel Update
7 Wisata Sejuk di Yogyakarta, Pas Dikunjungi Saat Panas

7 Wisata Sejuk di Yogyakarta, Pas Dikunjungi Saat Panas

Jalan Jalan
5 Desa Wisata Penyangga Borobudur Highland di Purworejo Dapat Pelatihan dan Pendampingan

5 Desa Wisata Penyangga Borobudur Highland di Purworejo Dapat Pelatihan dan Pendampingan

Travel Update
Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Raya Cibodas

Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Raya Cibodas

Travel Update
Hidden Gem di Batam, Wisata Sambil Olahraga ke Golf Island

Hidden Gem di Batam, Wisata Sambil Olahraga ke Golf Island

Jalan Jalan
Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Binatang Bandung

Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Binatang Bandung

Jalan Jalan
KAI Tambah 4 Perjalanan Kereta Api pada 12-31 Mei 2024

KAI Tambah 4 Perjalanan Kereta Api pada 12-31 Mei 2024

Travel Update
Planetarium Jagad Raya Tenggarong di Kaltim: Lokasi dan Tiket Masuk

Planetarium Jagad Raya Tenggarong di Kaltim: Lokasi dan Tiket Masuk

Travel Update
5 Hotel Dekat Bandara Internasional Juanda Surabaya

5 Hotel Dekat Bandara Internasional Juanda Surabaya

Hotel Story
Tiket.com Beri Promo ke Singapura, Ada Diskon hingga 30 Persen

Tiket.com Beri Promo ke Singapura, Ada Diskon hingga 30 Persen

Travel Update
Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Naik, Ratusan Pendaki Gagal Gapai Atap Jawa Tengah

Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Naik, Ratusan Pendaki Gagal Gapai Atap Jawa Tengah

Travel Update
Rute ke Gereja Ayam Bukit Rhema, Cuma 10 Menit dari Candi Borobudur

Rute ke Gereja Ayam Bukit Rhema, Cuma 10 Menit dari Candi Borobudur

Travel Tips
Kota Batu Cocok untuk Olahraga, Event Sport Tourism Akan Diperbanyak

Kota Batu Cocok untuk Olahraga, Event Sport Tourism Akan Diperbanyak

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com