Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Batik Air Buka Penerbangan dari Jakarta dan Surabaya menuju Berau Mulai September 2023

Kompas.com - 29/08/2023, 16:04 WIB
Suci Wulandari Putri Chaniago,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Maskapai penerbangan Batik Air membuka penerbangan baru dari Jakarta dan Surabaya menuju Bandara Kalimarau, Berau, Kalimantan Timur (BEJ).

Penerbangan perdana dijadwalkan akan berangkat pada Rabu (6/9/2023), dengan frekuensi penerbangan tujuh kali seminggu.

"Salah satu daya tarik utama dari peluncuran rute ini adalah konektivitas yang lebih luas," hal ini disampaikan oleh Corporate Communications Strategic of Batik Air, Danang Mandala Prihantoro, dalam siaran resmi yang Kompas.com terima, Selasa (29/8/2023).

Baca juga: Wisata ke Derawan Makin Mudah, Batik Air Buka Rute Jakarta-Berau

Wisatawan dan pebisnis dari berbagai daerah di Indonesia serta dari Kuala Lumpur, Singapura, Penang, Thailand, India, Tiongkok, Jepang, dan negara lain bisa memilih transit di Jakarta atau Surabaya sebelum melanjutkan perjalanan menuju Berau.

"Transit di kota-kota ini memberikan fleksibilitas dalam perjalanan dan memungkinkan wisatawan serta pebisnis bisa mengatur jadwal mereka secara lebih baik," katanya.

Pada penerbangan ini, Batik Air menggunakan pesawat Airbus 320-200 yang dilengkapi 12 kelas bisnis dan 144 kelas ekonomi.

Jadwal dan rute penerbangan

- Pesawat dengan nomor penerbangan ID-6430 dijadwalkan berangkat dari Jakarta (CGK) pukul 03.40 WIB, dan tiba di Berau (BEJ) pukul 07.15 WITA

- Pesawat dengan nomor penerbangan ID-6431 dijadwalkan berangkat dari Berau (BEJ) pukul 13.20 WITA, dan tiba di Jakarta (CGK) pukul 14.50 WIB

Baca juga: Berau Tak Hanya Derawan, Ada Teluk Alulu yang Juga Eksotis

- Pesawat dengan nomor penerbangan ID-6346 dijadwalkan berangkat dari Surabaya (SUB) pukul 09.40 WIB, dan tiba dan Berau (BEJ) pukul 12.40 WITA

- Pesawat dengan nomor penerbangan ID-6347 dijadwalkan berangkat dari Berau (BEJ) pukul 07.55 WITA dan tiba di Surabaya (SUB) pukul 08.50 WIB

Daya tarik wisata Berau

Kabupaten Berau, Kalimantan Timur memiliki salah satu destinasi wisata yang sayang untuk dilewatkan, yaitu wisata Kepulauan Derawan.

Danang menyampaikan, Kepulauan Derawan memiliki perairan yang jernih dan pantai berpasir putih yang memukau.

Tidak hanya itu Kepulauan Derawan juga punya daya tarik dari segi keindahan bawah laut, seperti terumbu karang yang masih alami dan beragam.

Berenang Bersama Penyu di DerawanSHUTTERSTOCK Berenang Bersama Penyu di Derawan

"Derawan dikenal sebagai salah satu tempat terbaik di dunia untuk melihat penyu hijau dan penyu sisik," kata Danang.

Ia melanjutkan, penyu ini sering berkumpul di pantai-pantai tempat mereka bertelur. Selain itu, wisatawan juga berpeluang melihat ikan pari manta berenang di dekat perairan.

"Salah satu keunikan Kepulauan Derawan adalah cahaya biru yang memancar dari dalam gua saat air laut memantulkan cahaya matahari menciptakan pemandangan spektakuler dan menawan," katanya.

Baca juga: Menikmati Sunset dan Pasir Putih di Lamin Guntur Teluk Sumbang, Berau

Selain punya data tarik pantai berpasir putih, Kepulauan Derawan juga ditumbuhi hutan hujan lebat. Sehingga menciptakan suasana pulau tropis bagi wisatawan.

Wisatawan juga berkesempatan untuk berinteraksi dengan masyarakat lokal, sehingga memberikan pengalaman unik tentang budaya dan kehidupan sehari-hari masyarakat di Berau.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
DAOP 6 Yogyakarta Tambah 6 Kereta Tambahan Jarak Jauh untuk Long Weekend

DAOP 6 Yogyakarta Tambah 6 Kereta Tambahan Jarak Jauh untuk Long Weekend

Travel Update
Long Weekend, Ada Rekayasa Lalu Lintas di Jalanan Kota Yogyakarta

Long Weekend, Ada Rekayasa Lalu Lintas di Jalanan Kota Yogyakarta

Travel Update
5 Hotel Dekat Yogyakarta International Airport, 5 Menit dari Bandara

5 Hotel Dekat Yogyakarta International Airport, 5 Menit dari Bandara

Hotel Story
Jumlah Kunjungan Wisatawan Mancanegara pada Maret 2024 Capai 1,04 Juta

Jumlah Kunjungan Wisatawan Mancanegara pada Maret 2024 Capai 1,04 Juta

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com