Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wisata ke Pulau Payung Bisa Ngapain Aja?

Kompas.com - 28/11/2023, 16:18 WIB
Suci Wulandari Putri Chaniago,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Setiap pulau di Kepulauan Seribu, DKI Jakarta, punya daya tarik tersendiri untuk menggaet wisatawan. Pulau Payung, misalnya, memiliki daya tarik ekowisata.

Menurut General Manager Asha Resort, sebagai satu-satunya resor di Pulau Payung, pulau ini punya keindahan pantai yang alami. Ditambah, ekosistem hutan dan biota bawah lautnya masih dijaga dengan baik.

Baca juga: Waktu yang Tepat ke Pulau Payung, Hindari Akhir Tahun

Maka dari itu, alam Pulau Payung, khususnya di kawasan Asha Resort, banyak menarik wisatawan nusantara dan wisatawan mancanegara.

Ketua Subkelompok Pemasaran Pariwisata Dalam Negeri, Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Jakarta, Triatin Permanik menyampaikan, kawasan Pulau Payung bebas didatangi oleh wisatawan.

Namun, jika hendak masuk area Asha Resort, wisatawan wajib melakukan reservasi kedatangan dulu.

“Pulau Payung luasnya sekitar 22 hektar, satu sampai dua hektar dari luas tersebut adalah kawasan penduduk lokal. Bebas masuk (untuk kawasan penduduk),” kata Triatin saat ditemui di Jakarta, Senin (27/11/2023).

Lantas, aktivitas apa saja yang bisa dilakukan jika berkunjung ke Pulau Payung?

Baca juga:

Aktivitas di Pulau Payung, dari snorkeling hingga naik ATV

Snorkeling  di Asha Resort, Pulau Payung, Kepulauan Seribu, Senin (27/11/2023).Kompas.com/ Suci Wulandari Putri Snorkeling di Asha Resort, Pulau Payung, Kepulauan Seribu, Senin (27/11/2023).

Ketika memasuki area Pulau Payung, ada dua opsi kawasan yang bisa didatangi. Pertama, kawasan tempat tinggal penduduk setempat, dan, kedua, kawasan Asha Resort.

Jika memilih opsi pertama, aktivitas wisata yang bisa dilakukan di Pulau Payung yaitu bermain di tepi pantai.

Bila beruntung dan cuaca sedang cerah, wisatawan bisa menyaksikan pemandangan matahari terbenam dari bibir pantai.

Sementara itu, jika memilih opsi kedua, wisatawan bisa mencoba keliling hutan di kawasan Asha menggunakan ATV terlebih dahulu. Kemudian, wisatawan bisa coba mendayung kano di pinggir pantai.

Setelah itu, kegiatan dilanjutkan dengan snorkeling di tengah laut dekat Pulau Payung Kecil.

Baca juga:

Halaman:


Terkini Lainnya

Larangan Study Tour ke Luar Provinsi Disesalkan Pelaku Wisata di Bantul

Larangan Study Tour ke Luar Provinsi Disesalkan Pelaku Wisata di Bantul

Travel Update
5 Wisata Alam di Purwokerto, Terdapat Kolam Alami di Tengah Hutan

5 Wisata Alam di Purwokerto, Terdapat Kolam Alami di Tengah Hutan

Jalan Jalan
5 Hotel Sekitar Dago Bakery Punclut Bandung, mulai Rp 190.000

5 Hotel Sekitar Dago Bakery Punclut Bandung, mulai Rp 190.000

Hotel Story
Makoya Pandaan: Daya Tarik, Tiket Masuk, dan Jam Buka

Makoya Pandaan: Daya Tarik, Tiket Masuk, dan Jam Buka

Jalan Jalan
5 Peralatan yang Harus Dibawa Saat Camping di Pantai

5 Peralatan yang Harus Dibawa Saat Camping di Pantai

Travel Tips
Kemendikbudristek Luncurkan Indonesian Heritage Agency, Kelola Museum dan Cagar Budaya

Kemendikbudristek Luncurkan Indonesian Heritage Agency, Kelola Museum dan Cagar Budaya

Travel Update
6 Tips Aman untuk Anak Saat Bermain di Pantai

6 Tips Aman untuk Anak Saat Bermain di Pantai

Travel Tips
Ketentuan Bhikku Saat Thudong, Boleh Makan Sebelum Pukul 12 Siang

Ketentuan Bhikku Saat Thudong, Boleh Makan Sebelum Pukul 12 Siang

Hotel Story
Memaknai Tradisi Thudong, Lebih dari Sekadar Jalan Kaki

Memaknai Tradisi Thudong, Lebih dari Sekadar Jalan Kaki

Hotel Story
Pameran Deep and Extreme Indonesia 2024 Digelar mulai 30 Mei

Pameran Deep and Extreme Indonesia 2024 Digelar mulai 30 Mei

Travel Update
10 Museum di Solo untuk Libur Sekolah, Ada Museum Radya Pustaka

10 Museum di Solo untuk Libur Sekolah, Ada Museum Radya Pustaka

Jalan Jalan
Tarif Kereta Api Rute Jakarta-Yogyakarta Mei 2024, mulai Rp 260.000

Tarif Kereta Api Rute Jakarta-Yogyakarta Mei 2024, mulai Rp 260.000

Travel Update
Harga Tiket Pesawat Jakarta-Yogyakarta PP Mei 2024, mulai Rp 850.000

Harga Tiket Pesawat Jakarta-Yogyakarta PP Mei 2024, mulai Rp 850.000

Travel Update
Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Travel Update
Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com