Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengunjung Lampion Imlek Kota Solo 2024 Diimbau Hati-hati, Jalan Tidak Ditutup

Kompas.com - 03/02/2024, 08:51 WIB
Anggara Wikan Prasetya

Penulis

KOMPAS.com – Rangkaian acara Grebeg Sudiro di Kota Solo, Jawa Tengah dalam rangka menyambut Imlek, sudah dimulai.

Kawasan Pasar Gede pun dihiasi oleh gemerlap lampion yang memang merupakan acara tahunan saat Imlek.

Wisatawan bisa berfoto dengan latar belakang lampion, kulineran, foto dengan cosplayer, hingga naik perahu wisata.

Baca juga: Ada Kue Keranjang Gratis di Lampion Imlek Kota Solo 2024

Namun, ada perbedaan dalam perayaan Grebeg Sudiro tahun ini dengan penyelenggaraan tahun sebelumnya.

 
 
 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kompas Travel (@kompas.travel)

Perbedaan itu adalah, jalan di kawasan Pasar Gede kali ini tidak ditutup untuk kendaraan bermotor.

Pengunjung diimbau hati-hati

Pada gelaran Lampion Imlek tahun lalu, jalan di kawasan Pasar Gede ditutup untuk kendaraan bermotor.

Baca juga: 15 Pantangan Imlek yang Dipercaya Bawa Nasib Buruk, Pakai Baju Hitam

Saat Kompas.com berkunjung pada Jumat (2/2/2024), kendaraan masih berlalu-lalang, meski saat itu tidak hujan dan pengunjung cukup ramai.

Lampion Imlek di Pasar Gede Solo Tahun 2024. Kali ini kendaraan diizinkan melintas.KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Lampion Imlek di Pasar Gede Solo Tahun 2024. Kali ini kendaraan diizinkan melintas.

Salah seorang petugas Dinas Perhubungan (Dishub) yang Kompas.com temui di lokasi mengatakan bahwa jalan memang tidak ditutup.

“Enggak, kita tahun ini enggak sistem car free night,” kata Humas Panitia Grebeg Sudiro 2024 Arga Dwi Setyawan kepada Kompas.com melalui WhatsApp, Sabtu (2/2/2024).

Baca juga: 5 Perayaan Imlek di Berbagai Negara, Ada Pertunjukan Tari dan Barongsai

Oleh karena itu, pengunjung Lampion Imlek Pasar Gede tahun 2024 ini diimbau hati-hati saat berfoto dan menyeberang jalan karena kendaraan yang masih melintas.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Jalan Jalan
Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Travel Update
Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Jalan Jalan
10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

Jalan Jalan
Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com