Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Budaya Jepang dan Indonesia dalam "Japan Festival Bali 2013"

Kompas.com - 27/11/2013, 14:02 WIB
Fitri Prawitasari

Penulis

Sumber Antara
DENPASAR, KOMPAS.com - Kolaborasi seni dan budaya bukanlah hal yang asing. Namun kegiatan seperti itu tetap saja menarik. Salah satu yang layak disaksikan adalah perpaduan budaya Jepang dan Indonesia yang dikemas dalam Japan Festival Bali 2013. Kegiatan iniberlangsung di Balai Banjar Pengosekan, Desa Mas, Ubud, Kabupaten Gianyar selama sepekan, 28 November-3 Desember 2013.

"Ini atas kerja sama Japan-Bali Association for Educational and Cultural Exchange, Konsulat Jenderal Jepang di Denpasar, dan Sanggar Wayang Beber Cudamani," kata staf Konsulat Jenderal Jepang, Sokhibi, di Denpasar, Selasa (26/11/2013).

Ia mengatakan, Japan Festival Bali 2013 akan menampilkan sejumlah pertunjukan perpaduan budaya Jepang dan Bali. Pagelaran yang terbuka untuk umum secara cuma-cuma itu menyuguhkan pertunjukan Noh, satu drama musik Jepang klasik yang telah dipertunjukkan sejak abad ke-14.

"Acara itu dipadu gamelan tradisional Bali. Selain itu juga akan ada penampilan penari kontemporer Jepang berinteraksi budaya dengan penari Bali," ujar Sokhibi.

Selain itu juga digelar lomba pidato bahasa Jepang, dan pertunjukan Grantang Pelog oleh Perkumpulan Jepang Bali, Suar Dwi Stri.

Artis pendukung antara lain Tsumura Reijiro (penari Noh Jepang), wayang beber cudamani (gamelan Bali), Ohno Makoto (pemain suling Jepang) dan Yasufuku Mitsuo (pemain perkusi Jepang).

Pada 30 November 2013, misalnya, di tempat dan jam sama dipentaskan tarian kontemporer Jepang dan tradisional Bali dengan seniman pendukung antara lain Moriyana Kaiji (penari kontemporer Jepang), Ni Wayan Sekarini (penari Bali), Sanggar Wayang Beber Cudamani (gamelan Bali)

Pada 2 Desember 2013 ditampilkan pertunjukan Feel Alive, dengan artis pendukung Mime Troupe Grand dan Ballon (pantmime Jepang), sedangkan pada 3 Desember 2013 lomba pidato bahasa Jepang serta pertujukan grantang, dengan seniman pendukung Suar Dwi Stri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Travel Update
Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Travel Update
Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Travel Update
Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Jalan Jalan
Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Jalan Jalan
Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Travel Update
Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Jalan Jalan
YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

Travel Update
Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Jalan Jalan
Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Jalan Jalan
Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Travel Update
Pendaki Penyulut 'Flare' di Gunung Andong Terancam Di-'blacklist' Seumur Hidup

Pendaki Penyulut "Flare" di Gunung Andong Terancam Di-"blacklist" Seumur Hidup

Travel Update
10 Tempat Wisata Indoor di Jakarta, Cocok Dikunjungi Saat Cuaca Panas

10 Tempat Wisata Indoor di Jakarta, Cocok Dikunjungi Saat Cuaca Panas

Jalan Jalan
Rute Transportasi Umum dari Cawang ke Aeon Deltamas

Rute Transportasi Umum dari Cawang ke Aeon Deltamas

Travel Tips
Australia Kenalkan Destinasi Wisata Selain Sydney dan Melbourne

Australia Kenalkan Destinasi Wisata Selain Sydney dan Melbourne

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com