Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sudin Pariwisata Jakpus Hidupkan Budaya Betawi

Kompas.com - 23/10/2014, 16:33 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - Suku Dinas Pariwisata Jakarta Pusat akan menghidupkan kembali kebudayaan tradisional Betawi yang mulai menghilang dengan membuka ruang bagi kelompok masyarakat atau sanggar untuk mementaskan atraksi budaya tersebut.

"Bisa saja kebudayaan tradisional Betawi seperti tanjidor, gambang kromong atau jenis tarian khas lainnya yang mulai hilang itu ditampilkan di hotel atau destinasi-destinasi wisata," kata Kepala Sudin Pariwisata Jakpus, Triyugo Prasetyo di Jakarta, Kamis (23/10/2014).

Diakui Prasetyo, ruang untuk atraksi budaya tidak tersedia, karena itu lah pihaknya akan menjembataninya.

Prasetyo mengatakan ketika intensitas atraksi budaya semakin banyak dilakukan, hal itu akan menjadi semacam promosi dan pada akhirnya akan menarik wisatawan untuk mengenal lebih dekat budaya tradisional Betawi tersebut.

KOMPAS/IWAN SETIYAWAN Kelompok gambang kromong Setya Muda tampil menyemarakkan acara pelantikan Wali kota Jakarta Selatan di kampung budaya Betawi di Setu Babakan, Jakarta, Rabu (15/5/2013). Gambang kromong merupakan kesenian khas Betawi yang memadukan unsur gamelan tradisional dan alat musik Tionghoa. Kesenian ini banyak ditampilkan sebagai hiburan di acara-acara warga Betawi.
Sama seperti di Bali, lanjut Prasetyo, wisatawan mancanegara dan domestik berbondong-bondong mengunjungi sanggar-sanggar seni dan budaya hanya sekadar menonton latihan pelaku seni tari.

"Seperti itulah yang kami harapkan. Walaupun masih sebatas latihan sanggar dan belum pementasan namun sudah ada wisatawan yang menontonnya. Dalam rangka itulah kami akan merangkul industri pariwisata untuk sama-sama menghidupkan kembali budaya Betawi yang mulai hilang," katanya.

Bahkan untuk mengintensifkan atraksi budaya Betawi, pelaku seni dapat memanfaatkan delapan destinasi wisata di Jakarta sebagai tempat pementasan dan mempromosikan cenderamata-cenderamata khas Betawi.

"Jadi sanggar-sanggar bisa memanfaatkan fasilitas yang ada di setiap destinasi wisata Jakarta. Selain menghidupkan kembali budaya tradisional Betawi, juga ada nilai tambah yang diperoleh pelaku seni," katanya.

KOMPAS/IWAN SETIYAWAN Pengunjung melihat pentas lenong yang dimainkan kelompok seni Bina Irama di kawasan wisata Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Minggu (13/5/2012).
Wali Kota Jakarta Pusat H Saefullah mengeluarkan Keputusan Nomor 276 Tahun 2014 tentang Penetapan Delapan Kawasan Destinasi Wisata.

Delapan destinasi wisata tersebut yaitu kawasan Pasar Baru dan Kemayoran, Monumen Nasional dan Gambir, Tanah Abang, Jalan Jaksa (Bang Jaim), Senen, Thamrin, Lapangan Banteng dan Menteng.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Travel Update
Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Travel Update
Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Travel Update
Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Jalan Jalan
Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Jalan Jalan
Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Travel Update
Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Jalan Jalan
YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

Travel Update
Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Jalan Jalan
Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Jalan Jalan
Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Travel Update
Pendaki Penyulut 'Flare' di Gunung Andong Terancam Di-'blacklist' Seumur Hidup

Pendaki Penyulut "Flare" di Gunung Andong Terancam Di-"blacklist" Seumur Hidup

Travel Update
10 Tempat Wisata Indoor di Jakarta, Cocok Dikunjungi Saat Cuaca Panas

10 Tempat Wisata Indoor di Jakarta, Cocok Dikunjungi Saat Cuaca Panas

Jalan Jalan
Rute Transportasi Umum dari Cawang ke Aeon Deltamas

Rute Transportasi Umum dari Cawang ke Aeon Deltamas

Travel Tips
Australia Kenalkan Destinasi Wisata Selain Sydney dan Melbourne

Australia Kenalkan Destinasi Wisata Selain Sydney dan Melbourne

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com