Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banyuwangi Miliki Beragam Destinasi Wisata

Kompas.com - 26/03/2015, 17:00 WIB
I Made Asdhiana

Penulis

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Para pelancong dalam dan luar negeri kini mulai mengalihkan pilihannya untuk berlibur ke Kabupaten Banyuwangi di Jawa Timur. Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas sebelumnya kepada KompasTravel mengakui selama ini kota Banyuwangi hanya sekadar "numpang lewat" bagi wisatawan yang datang dari Pulau Jawa ke Bali dan sebaliknya.

Itu dulu. Saat ini, menurut Anas, pariwisata Banyuwangi mulai dikenal para wisatawan nusantara (wisnus) dan wisatawan mancanegara (wisman). Kini Banyuwangi mulai menjadi incaran para traveler untuk menghabiskan liburan akhir pekan. Bandara Blimbingsari yang memiliki panjang landasan 1.800 meter pun dipersolek demi menyambut kedatangan wisatawan.

Melihat potensi pariwisata kabupaten di ujung timur Pulau Jawa yang bertetangga dengan Pulau Bali ini, maskapai penerbangan Garuda Indonesia mulai fokus menggarap potensi yang dimiliki Banyuwangi.

Selama ini Garuda menerbangi rute Denpasar-Banyuwangi-Surabaya (PP) satu kali sehari menggunakan pesawat ATR 72-600. Sejak penerbangan ini dibuka pada April 2014 jumlah wisatawan yg datang ke Banyuwangi mengalami peningkatan berarti. Apalagi Banyuwangi memiliki 38 festival setahun yang sangat potensial mengundang wisatawan untuk datang ke Tanah Blambangan.

Direktur Niaga PT Garuda Indonesia, Handayani mengatakan pihak Garuda sudah mengantisipasi hal tersebut dengan menambah frekuensi penerbangan ke Banyuwangi. Dia mengakui selama ini terjadi peningkatan penumpang khususnya rute Surabaya-Banyuwangi. Peningkatan ini yang akan dikaji lagi lebih mendalam.

"Ada kemungkinan April-Mei frekuensi penerbangan bisa ditambah," katanya di sela-sela peresmian kantor PT Garuda Indonesia Cabang Banyuwangi, Kamis (26/3/2015).

Handayani, yang pernah bertugas sebagai dokter di Banyuwangi tahun 1987 ini mengaku, Kota Banyuwangi kini mulai dikenal di kalangan wisatawan. "Apalagi pantainya dikenal oleh para peselancar luar negeri," katanya.

ARSIP KOMPAS TV G-Land di Banyuwangi, Jawa Timur merupakan surga bagi peselancar. Ombak di sini disebut-sebut tertinggi kedua setelah Hawaii.
Sebagai kabupaten yang bertetangga dengan Bali, Banyuwangi tak mau menyia-nyiakan keunggulan Bali yang selalu diramaikan wisman. Hal ini sejalan dengan program pemerintah memasukkan Banyuwangi ke dalam promosi "Beyond Bali" untuk menarik wisman di Pulau Dewata agar tertarik datang ke Banyuwangi.

Handayani memaparkan, turis Tiongkok, Eropa dan Australia sangat potensial untuk mulai diajak mengenal lebih dekat destinasi wisata di Banyuwangi. "Obyek wisata di Banyuwangi sangat lengkap. Ada pantai, alam yang indah, kuliner sampai budaya," katanya.

Turis Tiongkok, lanjut Handayani, menyukai pantai, pijat, dan kuliner. Itu semua dimiliki Banyuwangi. Potensi Banyuwangi ini, tambah Handayani, yang hendak digarap Garuda untuk memudahkan wisnus dan wisman berlibur ke daerah yang dijuluki "The Sunrise of Java" itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gunung Batu Jonggol Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Lokasi

Gunung Batu Jonggol Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Lokasi

Jalan Jalan
Ocean Park BSD City Tangerang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Ocean Park BSD City Tangerang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Scoot Terbangkan Pesawat Embraer E190-E2 Pertama

Scoot Terbangkan Pesawat Embraer E190-E2 Pertama

Travel Update
5 Tips Traveling dengan Hewan Peliharaan yang Aman

5 Tips Traveling dengan Hewan Peliharaan yang Aman

Travel Tips
Traveloka dan Baby Shark Beri Diskon Liburan Sekolah hingga 50 Persen

Traveloka dan Baby Shark Beri Diskon Liburan Sekolah hingga 50 Persen

Travel Update
4 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Melawati Keamanan Bandara

4 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Melawati Keamanan Bandara

Travel Tips
KAI Sediakan 739.000 Kursi Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus

KAI Sediakan 739.000 Kursi Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
Kadispar Bali: Pungutan Wisatawan Asing Sudah Hampir Rp 79 Miliar

Kadispar Bali: Pungutan Wisatawan Asing Sudah Hampir Rp 79 Miliar

Travel Update
Tips Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri, Jangan Kesiangan

Tips Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri, Jangan Kesiangan

Travel Tips
Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

Travel Tips
Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Travel Update
Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Travel Update
Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Travel Update
Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut 'Flare' di Gunung Andong

Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut "Flare" di Gunung Andong

Travel Update
Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com