Ribuan Pengunjung Memadati Festival Kesenian Yogyakarta

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Festival Kesenian Yogyakarta (FKY) yang rutin digelar setiap tahunnya kembali diselenggarakan di Taman Kuliner Condong Catur, Sleman, Yogyakarta sejak tanggal 19 Agustus hingga 5 September 2015.

"Di tahun ke-27 ini, FKY kembali memberikan ruang untuk para seniman di Yogyakarta dengan tema Dandan, yang memiliki filosofi bersolek dan berbenah. Setelah dua tahun sebelumnya mengangkat tema re-creation dan dodolan (berjualan). Kami berharap dengan seni yang dihadirkan, ada semacam gerakan sosial untuk membenahi Yogyakarta dengan rupa-rupa permasalahannya," ujar Ketua Divisi Seni dan Kreatif FKY, Roby Setiawan, Minggu (30/8/2015).

Saat mengunjungi FKY, Anda dapat menikmati pasar seni yang menampilan berbagai macam wujud seni rupa, seni pertunjukan, kriya, dan produk.

"Dalam FKY 2015 ini, ada lebih kurang 109 stan yang berpartisipasi. Mulai dari karya seni hingga kuliner unik. Panitia juga menyediakan satu panggung utama, panggung senyap, beberapa panggung kecil, spot untuk workshop seni, hingga bioskop FKY," kata Roby.

Lokasi Taman Kuliner yang biasanya sepi, disulap menjadi pasar seni yang mampu menghadirkan ribuan pengunjung setiap harinya.

"Memasuki hari ke-11, sudah ada 116.346 pengunjung yang datang ke FKY 2015. Target audience yang awalnya adalah remaja dan penggiat seni meluas karena banyak dari pengunjung berasal dari segmen anak-anak hingga orang tua," kata Roby.

Berbagai macam pertunjukan seperti wayang kulit dan ketoprak juga banyak ditonton oleh para pengunjung sambil duduk lesehan. Selain panggung utama, pengunjung banyak yang berbelanja aneka rupa produk kreatif karya seniman Yogyakarta.

Di area belakang, panitia menghadirkan Bioskop FKY yang setiap harinya menampilkan film-film pendek karya seniman dari kota pelajar. Salah satu yang menjadi favorit pengunjung FKY adalah panggung senyap, yaitu sebuah pertunjukan audio yang didengarkan melalui headset. Berbagai macam penampilan DJ, musik akustik, hingga musik eksperimental dapat didengarkan melalui headset tanpa terdengar oleh para pengunjung lainnya.

Jadi jika Anda ingin melihat hasil karya penggiat seni Yogyakarta, silakan kunjungi festival yang digelar hingga tanggal 5 September 2015 ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.