JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pariwisata Arief Yahya dalam pidatonya di acara Launching Festival Pesona Kuliner Indonesia 2016 mengatakan Kemenpar akan membuka 10 restoran Wonderful Indonesia di beberapa negara target pasar Indonesia tahun ini.
“Ketika ekonomi kreatif masih bergabung di sini (Kementerian Pariwisata) pernah berjanji membangun 10 resto Indonesia di luar negeri,” ujar Arief Yahya di Jakarta, Jumat (1/4/2016).
Ia memaparkan bahwa sektor kuliner mempunyai sumbangan yang besar sekali. “Kuliner penyumbang terbesar dari bidang ekonomi kreatif, sebanyak 30 persen. Sedangkan ekonomi kreatif sendiri penyumbang 700 triliun kepada PDB Nasional,” ujar Arief Yahya.
Kuliner sendiri dalam ekonomi kreatif berada di posisi pertama di atas fashion, craft, publishing, design dan arsitektur.
Oleh karena itu target 10 restoran Wonderful Indonesia pada tahun ini dicanangkan. Negara-negara yang menjadi target utama ialah China sebagai penyumbang wisatawan terbesar, disusul Singapura, Malaysia, Australia, dan Jepang.
Menpar memaparkan data dari Organisasi Pariwisata Dunia Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNWTO) bahwa 30 persen dari pengeluaran wisatawan ketika bepergian adalah untuk kuliner, dari mulai makan hingga oleh-oleh.
“Berarti rata-rata setiap wisman akan mengeluarkan uang 360 dollar AS, sedangkan wisnus mengeluarkan Rp 240.000 untuk keperluan kuliner dalam sekali perjalanan pariwisata,” ujar Arief.
Oleh karena itu salah satu yang membuat pariwisata Thailand masih unggul dari Indonesia adalah karena kulinernya. Thailand memiliki tagline sebagai “kitchen of the world”.
Selain itu, lanjut Arief, pemerintah Thailand bisa mengeluarkan sebesar Rp 1,3 miliar bantuan untuk warga yang ingin membuka resto Thailand di luar negaranya.
Oleh karena itu Kemenpar segera merencanakan pembukaan Wonderful Indonesia Resto di empat negara lainnya.
Kemenpar membebaskan untuk siapa pun yang ingin berinvestasi atau langsung membangun resto tersebut. Kemenpar akan mendukung dari sisi promosi dan bekerja sama dengan badan ekonomi kreatif sebagai inkubator resto tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.