Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ternyata... Ke Sini Turis Lokal Masih Pengin Pertunjukan "Menantang"

Kompas.com - 11/05/2016, 07:35 WIB
Anne Anggraeni Fathana

Penulis

GIANYAR, KOMPAS.com - Bali Safari dan Marine Park (BSMP) yang terletak di Kabupaten Gianyar, Bali, didatangi sekitar 1.000 pengunjung, domestik maupun asing.

Nah, ternyata wisatawan dari negeri sendiri dan mancanegara punya permintaan berbeda saat berkunjung ke sini.

"Turis lokal lebih menginginkan pertunjukan yang heboh dan seru, sementara turis asing mengutamakan pesan dan edukasi," ujar General Manager BSMP William Santoso pada Kompas.com, Selasa (10/5/2015).

Meski demikian, William melihat sebagian turis domestik yang datang ke taman ini juga sudah memahami pentingnya lingkungan dan kecintaan pada satwa.

"Mereka pun akhirnya mengerti mengapa show kami tidak mengutamakan kehebohan," ujar William.

Setiap hari, BSMP menyuguhkan banyak pertunjukan. Di antaranya ada edukasi satwa, tari kecak, dan teater Bali Agung. Hampir semua acara tersebut bercerita mengenai pentingnya melestarikan satwa serta menjaga lingkungan.

Ragam pertunjukan tersebut merupakan salah satu cara BSMP menjaga konsistensi soal upaya pelestarian satwa, terutama yang terancam punah. Taman konservasi ini juga ingin membangun kesadaran agar manusia tidak merusak alam sekitar.

Sayangnya, mayoritas pengunjung BSMP saat ini masih orang asing. "(Sekitar) 70 persen adalah warga asing, sebagian besar dari Australia dan Tiongkok," sebut William.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gunung Everest, Atap Dunia yang Penuh Sampah

Gunung Everest, Atap Dunia yang Penuh Sampah

Travel Update
Angkringan Timbangan Tebu di Yogyakarta yang Hits dan Wajib Dikunjungi

Angkringan Timbangan Tebu di Yogyakarta yang Hits dan Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
JAB Fest Kombinasikan Seni dan Literasi, Dipercaya Dongkrak Wisatawan Minat Khusus di DIY

JAB Fest Kombinasikan Seni dan Literasi, Dipercaya Dongkrak Wisatawan Minat Khusus di DIY

Travel Update
8 Oleh-oleh Khas Gorontalo, Ada Kopi hingga Kain

8 Oleh-oleh Khas Gorontalo, Ada Kopi hingga Kain

Jalan Jalan
Rencana Pemindahan Lukisan Mona Lisa, Apa Masih di Louvre?

Rencana Pemindahan Lukisan Mona Lisa, Apa Masih di Louvre?

Travel Update
5 Pusat Oleh-oleh di Makassar, Bawa Pulang Makanan atau Kerajinan Tangan

5 Pusat Oleh-oleh di Makassar, Bawa Pulang Makanan atau Kerajinan Tangan

Jalan Jalan
6 Hotel Murah di Cilacap, Tarif mulai Rp 194.000

6 Hotel Murah di Cilacap, Tarif mulai Rp 194.000

Hotel Story
5 Tips Liburan dengan Open Trip yang Aman dan Menyenangkan

5 Tips Liburan dengan Open Trip yang Aman dan Menyenangkan

Travel Tips
3 Juta Wisatawan Kunjungi Banten Saat Libur Lebaran 2024, Lebihi Target

3 Juta Wisatawan Kunjungi Banten Saat Libur Lebaran 2024, Lebihi Target

Travel Update
Cara Menuju ke Wisata Pantai Bintang Galesong, 1 Jam dari Makassar

Cara Menuju ke Wisata Pantai Bintang Galesong, 1 Jam dari Makassar

Jalan Jalan
The 2nd International Minangkabau Literacy Festival Digelar mulai 8 Mei

The 2nd International Minangkabau Literacy Festival Digelar mulai 8 Mei

Travel Update
Wisata Pantai Bintang Galesong, Cocok untuk Liburan Bersama Rombongan

Wisata Pantai Bintang Galesong, Cocok untuk Liburan Bersama Rombongan

Jalan Jalan
Padatnya Wisatawan di Bali Disebut Bukan karena Overtourism

Padatnya Wisatawan di Bali Disebut Bukan karena Overtourism

Travel Update
Kunjungan Wisata Saat Lebaran 2024 di Kabupaten Malang Turun, Faktor Cuaca dan Jalan Rusak

Kunjungan Wisata Saat Lebaran 2024 di Kabupaten Malang Turun, Faktor Cuaca dan Jalan Rusak

Travel Update
Kemenparekraf Tegaskan Bali Belum Overtourism, tapi...

Kemenparekraf Tegaskan Bali Belum Overtourism, tapi...

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com