Salah Koordinasi, World Tourism Park Forum 2017 Diundur

"Sebenarnya acara WTP sudah kami persiapkan tanggal 22 Agustus dengan narasumber yang sudah kita undang, tetapi ketika kita berkoordinasi dengan pihak Kementerian Dalam Negeri, dalam hal ini Bangda (Bina Pembangunan Daerah) mereka mengusulkan untuk mengundurkan dulu," kata Daniel seusai acara "Launching & Konferensi Pers Logo WTP Forum 2017" di Jakarta, Selasa (15/8/2017).

Menurutnya, pengunduran acara WTP Forum 2017 terkait dengan sinkronisasi lintas kementerian. Adapun kementerian yang akan bersinkronisasi antara lain Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Pariwisata, serta Badan Ekonomi dan Kreatif.

"Disinkronisasikan untuk kemudian bagaimana daerah bisa bergerak. Itu intinya mengundurkan acaranya. Kami sosialisasikan 45 destinasi itu. Lalu di WTP Forum itu kami sosialsisasi 10 pilar itu. Forumnya itu nanti bulan November. Sebetulnya, sejak Jokowi jadi presiden, kami punya tahapan sejak 2013, satu tahun bangun pondasi, satu tahun bergerak, satu tahun leading," jelasnya.

Rencananya, WTP Forum 2017 akan berisi acara deklarasi Taman Wisata Dunia yang bakal dipimpin oleh Presiden Jokowi di Gedung Sasana Kriya Taman Mini Indonesia Indah. Selain itu ada acara Drawing The New9Wonderful yang terdiri 45 lokasi wisata alam unggulan di 34 provinsi di Indonesia.

"Konsep WTP Forum adalah ketika kami deklarasikan Indonesia sebagai taman wisata dunia, setiap provinsi nanti mendeklarasikan masing-masing 45 destinasi wisata sebagai ikon wisata provinsi. WTP untuk menyatukan wisata. Masalah sinkronisasi itu perlu. Mensinergikan pariwisata menjadi terdepan," tambahnya.

Ia mengaku ada beberapa kesalahpahaman koordinasi terkait dengan penyelenggaraan WTP Forum. Hal itu membuat persiapan WTP Forum 2017 terhambat.

"Tetapi kami berterima kasih pada pihak Kemendagri yang membuka mendukung sampai kami melaksanakan WTP Forum," jelasnya.