Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ini Perbedaan Turis Domestik dan Mancanegara saat Naik KA

"Banyak dari mereka (turis asing) juga yang naik kereta wisata. Mayoritas dari Eropa, seperti Belanda dan Perancis. Juga turis Australia yang kebanyakan backpacker," kata Direktur Utama PT Kereta Api Pariwisata, Totok Suryono, kepada KompasTravel beberapa waktu lalu.

(BACA: 3 Minggu Beroperasi, KA Wisata Priority Selalu Penuh Penumpang)

Ada beberapa perbedaan mendasar dari turis domestik dan turis asing saat naik kereta. Totok menjelaskan bahwa turis mancanegara lebih suka perjalanan pagi.

"Mereka lebih suka naik kereta jadwal pagi. Melihat pemandangan, foto-foto," katanya.

BACA: Tak Mau Kalah dengan Jepang, Inilah Inovasi Kereta Wisata Indonesia

Lain halnya dengan turis domestik yang mayoritas lebih suka perjalanan malam. Turis domestik, lanjut Totok, lebih memanfaatkan kereta jadwal malam agar tidak mengganggu waktu perjalanan.

"Turis domestik lebih suka perjalanan malam sehingga bisa tidur," tambahnya. 

KA Wisata Priority yang beroperasi sejak 4 Agustus 2017 rupanya sudah cukup dikenal di kalangan turis asing. Tak sedikit turis asing terutama asal Eropa yang mencoba kereta wisata ini.

"Di Indonesia, ini merupakan kereta wisata pertama. Sama halnya dengan di negara-negara lain seperti India, Eropa, Rusia, yang punya kereta wisata sendiri. Mereka rela bayar mahal untuk pengalaman," tutur Totok.

https://travel.kompas.com/read/2017/08/29/071200227/ini-perbedaan-turis-domestik-dan-mancanegara-saat-naik-ka

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke