Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

“River Tubing” di Kalipringkuning, Seru dan Mendebarkan!

KARANGANYAR, KOMPAS.com – River tubing menjadi salah satu alternatif wisata yang seru dan mendebarkan untuk mengisi hari libur. Berbeda dengan rafting yang menggunakan perahu, tubing membutuhkan ban dalam untuk menyusuri sebuah sungai.

Bagi masyarakat Karanganyar dan sekitarnya, berlibur dengan melakukan river tubing bisa dilakukan tanpa harus jauh-jauh pergi ke daerah lain. Salah satu tempat river tubing ada di Kalipringkuning.

Destinasi yang jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia berarti "sungai bambu kuning" ini berlokasi di Dusun Sayuran, Desa Kemuning, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar.

Jarak tempuh dari Karanganyar sampai Kalipringkuning hanyalah sekitar 29 kilometer dengan waktu tempuh kurang-lebih satu jam. Jalannya searah dengan rute menuju Kebun Teh Kemuning.

Persiapan

Setelah sampai tujuan, kendaraan bisa diparkir di pinggir jalan. Sekilas destinasi ini tampak sederhana. Hanya ada gubuk kayu sederhana untuk tempat istirahat.

Sungai yang ada pun sekilas tampak sempit dengan aliran yang kecil. Rasanya sungai itu seolah kurang cocok untuk wisata river tubing. Prasangka itulah yang mungkin muncul dalam benak pengunjung begitu sampai, tetapi kenyataannya nanti tidak demikian.

Usai mendaftar, pengelola segera menyiapkan segala perlengkapan, mulai dari ban, pelampung, pelindung lutut dan siku, sepatu, serta helm. Setelah semua peserta mengenakan perlengkapan itu, river tubing pun segera dimulai.

Setelah briefing selesai, peserta segera masuk ke sungai. Di sana ban karet yang diikat satu sama lain sudah menunggu. Total ada tujuh ban dalam satu kelompok, lima untuk peserta, sementara paling depan dan belakang dipakai oleh pemandu.

Sungai Kecil tetapi Mendebarkan

Setelah semua siap, debit air sungai yang semula surut tiba-tiba menjadi deras. Ternyata pengelola membendung sungai agar arusnya deras ketika digunakan untuk tubing. Usai berdoa dan hitungan mundur, petualangan mendebarkan pun dimulai.

Jeram pertama langsung menyambut peserta tubing. Terdapat semacam air terjun kecil yang harus dilalui begitu tubing dimulai. Kompas.com merasakan sendiri sensasi mendebarkan di awal tubing itu pada Hari Minggu (24/02/2019).

Peserta harus berpegangan erat pada tali sembari menjaga keseimbangan ketika melewati jeram. Jika tidak, maka bersiaplah untuk tercebur ke sungai. Namun sungai tidaklah dalam sehingga peserta yang tercebur bisa segera kembali ke ban dan melanjutkan perjalanan.

Usai jeram pertama, jeram-jeram selanjutnya masih harus dilalui. Ternyata meski sungainya kecil, arusnya cukup deras sehingga peserta tubing meluncur dengan deras sambil meliuk-liuk di antara bebatuan.

Berjalan Mundur

Menjelang sampai, pemandu akan membalik arah peserta tubing sehingga menghadap ke belakang. Hal ini tentunya semakin memacu adrenalin peserta karena jeram-jeram selanjutnya akan dilalui dengan bergerak mundur.

Karena tidak bisa memperkirakan apa yang akan terjadi di depan, peserta hanya bisa pasrah sambil berpegangan erat pada tali ketika melewati arus deras di antara bebatuan.

Pengalaman mendebarkan paling terasa ketika tiba-tiba peserta harus melewati jeram yang menurun cukup curam sehingga posisi kepala ada di bawah. Seringkali peserta berteriak ketika melalui jeram seperti itu.

Akhirnya setelah kurang-lebih 1,3 kilometer, tibalah peserta di garis finish. Meski waktu tempuh hanya sekitar 25 menit, pengalaman mendebarkan menyusuri sungai mampu membuat peserta puas.

Selanjutnya peserta harus berjalan beberapa saat sampai jalan sekitar lima menit. Nantinya truk sudah menanti untuk mengantar peserta kembali ke tempat start. Setelah sampai, teh hangat dan singkong goreng lezat sudah tersedia untuk dinikmati.

Tarif per orang untuk river tubing di Kalipringkuning adalah Rp 40.000. Biaya itu sudah termasuk perlengkapan yang komplet, pemandu, jasa foto, transportasi kembali ke garis awal, dan teh hangat, serta singkong goreng.

Meski sederhana, fasilitas kamar mandi dan toilet sudah tersedia. Jika masih ingin bermain air, maka pengunjung bisa melakukannya di atas garis start Kalipringkuning. Minimal tinggi badan peserta untuk river tubing yakni 120 cm.

Tersedia paket wisata lain di sini. Jika ingin ada trekking atau fun game, biaya paket adalah Rp 85.000. Jika ingin turut menikmati serunya trekking dan fun game, biayanya Rp 100.000.

Sementara paket lengkap teredia dengan harga Rp 115.000 per orang. Selain river tubing, trekking, dan fun game, peserta juga bisa mengikuti wisata edukasi di Pabrik Teh Kemuning atau Kebun Jambu Merah.

https://travel.kompas.com/read/2019/02/27/171100327/-river-tubing-di-kalipringkuning-seru-dan-mendebarkan-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke