Karena itu ada beberapa hal yang harus diperhatikan para pengguna jasa kereta api agar proses boarding berjalan dengan lancar.
Kepala Humas PT KAI Daop 1 Jakarta, Eva Chairunisa mengimbau para pengguna jasa untuk membawa identitas diri sebelum naik kereta api.
"Harus identitas asli, karena kalau tidak ada itu, tidak akan diperkenankan masuk," kata Eva kepada Kompas.com, Rabu (20/11/2019).
Eva mengatakan, para pengguna jasa membawa identitas diri seperti E-KTP, SIM, dan jika membawa anak harus disertai dengan fotokopi Kartu Keluarga.
Identitas lain yang dapat dipergunakan saat boarding adalah paspor.
"Karena ini untuk menyamakan nama yang tertera pada tiket dengan orang yang akan berangkat itu sama," ujarnya.
Berikut hal-hal yang harus diperhatikan untuk boarding di stasiun kereta api:
1. Siapkan KTP, SIM, atau Paspor
Para pengguna jasa kereta api wajib membawa identitas diri ketika proses boarding. Identitas diri harus asli untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Karena itu, ada baiknya sebelum kamu pergi ke stasiun, cek dulu apakah identitas diri seperti KTP, SIM, atau pun Paspor kamu sudah terbawa.
Hal ini penting, karena apabila kamu tidak dapat menunjukkan identitas diri, maka kamu tidak diperbolehkan masuk dalam peron stasiun.
Para orangtua yang membawa serta anaknya dalam perjalanan kereta api diwajibkan membawa fotokopi Kartu Keluarga untuk melalui proses boarding.
Hal ini penting untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Selain itu penting juga agar petugas stasiun dapat mengenali dan menjaga anak tersebut di dalam perjalanan kereta api, apabila terpisah dari orangtua.
Namun semuanya demi kenyamanan pengguna jasa kereta api agar semakin aman dalam perjalanan.
3. Kalau identitas hilang, bawa surat laporan polisi
Apabila pengguna jasa tidak bisa membawa KTP dan identitas lainnya karena hilang, maka tak perlu khawatir.
Kamu bisa membawa surat kehilangan dari kepolisian agar tetap bisa melalui proses boarding.
"Minimal kalau memang KTP hilang dan identitas lain juga hilang, yang penting ada surat keterangan dari kepolisian bahwa dia sedang melakukan proses pengurusan KTP dan lain-lain, jadi penting sebelum berangkat, semua diperiksa dulu," ujar Eva.
Tahapan selanjutnya, jika sudah membawa identitas diri, maka langsung masuk proses boarding melalui pintu keberangkatan masing-masing.
Pegang KTP atau identitas dirimu beserta tiket kereta api. Harap bersabar menunggu antrean saat boarding.
5. Petugas mengecek identitas diri pengguna jasa beserta tiket
Biasanya, petugas akan memberikanmu informasi mengenai jalur kereta api dan jadwal kedatangannya.
6. Masuk ke peron masing-masing
Hal yang harus kamu lakukan selanjutnya adalah masuk ke peron masing-masing. Tenang, tidak ada proses pengecekan tiket dan identitas diri lagi.
Kamu tinggal mengikuti arah peronmu berada. Harap mengingat informasi yang telah diberikan petugas boarding tentang peron dan jalur berapa keretamu akan datang.
7. Menunggu dengan tenang di peron
Sekadar informasi, saat ini sudah banyak fasilitas yang dapat memanjakanmu saat menunggu kereta, seperti tenant makanan, pengisian baterai telepon genggam, toilet hingga arena bermain anak.
Namun, sembari menunggu, sebaiknya kamu tetap mendengarkan informasi yang ada di pengeras suara stasiun.
Petugas pengeras suara biasanya akan menginformasikan keterangan tentang posisi kereta.
https://travel.kompas.com/read/2019/11/24/090000127/cara-boarding-di-stasiun-kereta-api