Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Wisata ala The King: Eternal Monarch, Indahnya Hutan Bambu Ahopsan

Salah satunya adalah Hutan Ahopsan. Mungkin kamu familiar dengan adegan Lee Min-ho yang menunggangi kuda di tengah hutan bambu.

Mengutip Busan.go.kr, hutan Ahopsan merupakan hutan bambu yang telah berusia sekitar 400 tahun. Ada banyak satwa liar di hutan ini.

Mulai dari elk (sejenis rusa) yang merupakan salah satu mamalia terbesar di Asia Timur, musang, kelinci, hingga kunang-kunang yang mungkin jarang ditemui di perkotaan.

Menurut Visit Busan, “Ahopsan” berasal dari kata dalam bahasa Korea yang berarti "memeluk sembilan lembah".

Keindahan hutan bambu ini bisa tetap terjaga karena tidak dibuka untuk umum selama ratusan tahun.

Bahkan, sepanjang masa penjajahan Jepang pun, Ahopsan Forest tetap dibiarkan tertutup dan berada di bawah kepemilikan pribadi.

Hutan Ahopsan merupakan rumah bagi banyak jenis pohon. Namun, bambu adalah pohon yang dominan di hutan tersebut.

Setelah membeli tiket, pengunjung bisa langsung menelusuri jalur melintasi Hutan Ahopsan. Sepanjang jalan, pengunjung akan menemukan berbagai macam pohon.

Mulai dari pohon bambu, pohon pinus merah, pohon ek, dan lain-lain. Sebanyak 116 pohon ditetapkan sebagai pohon yang dilindungi.

Area sembilan pegunungan memiliki dua hutan bambu. Pertama adalah Hutan Maengjongjuk yang sebelumnya digunakan sebagai tempat untuk ritual perdukunan.

Selanjutnya adalah hutan bambu yang dikenal sebagai jalur pohon bambu. Area tersebut sangat dipadati pohon bambu yang menghalangi masuknya cahaya matahari.

Jika kamu suka dengan sejuknya udara di hutan bambu, mungkin kamu bisa jalan-jalan di area hutan bambu kedua.

Setelah melalui pepohonan tinggi, kamu akan menemui Gwanmiheon. Bangunan tersebut adalah rumah milik keluarga yang mengelola Hutan Ahopsan.

Rumah tersebut dibangun menggunakan metode tradisional tanpa paku, dan masih menggunakan tungku kayu.

Selain bangunannya yang indah, halamannya juga unik dan dipenuhi dengan jalur bebatuan, rerumputan, dan pepohonan yang asri dan hijau.

Kerap muncul di drama Korea

Selain The King: Eternal Monarch, ternyata hutan ini pernah dijadikan lokasi pengambilan gambar oleh beberapa drama Korea.

Sebut saja 100 Days My Prince dan Moon Lovers: Scarlet Heart Ryeo, seperti dikutip dariKoreandramaland.com.

Selanjutnya, hutan ini juga muncul di My Sassy Girl, Ruler – Master of the Mask, The King in Love, Flower in Prison, dan The Royal Gambler.

Kendati demikian, yang membuat hutan ini terkenal secara internasional adalah film Kundi: Age of Rampant yang mengambil gambar di sini pada 2014.

Film lain yang turun menjadikan Hutan Ahopsan menjadi lokasi pengambilan gambar adalah Memories of the Sword dan The Tiger: An Old Hunter’s Tale.

Area pribadi yang bisa dikunjungi

Hutan Ahopsan merupakan properti pribadi yang telah dilindungi dan dibudidaya oleh klan Nampyeong Mun selama sembilan generasi.

Meski begitu, menurut Kpopndrama.com, wisatawan tetap bisa berkunjung dengan membayar tiket seharga 5.000 won, setara dengan Rp 59.050.

Tempat wisata tersebut buka setiap hari, kecuali Senin, mulai pukul 09:00 – 18:00 waktu setempat. Wisatawan paling lambat diizinkan untuk masuk pada pukul 16:30 waktu setempat.

Hutan ini terletak di desa Ungcheon, Kota Cheolma, Gijang, Busan. Untuk menuju ke sana ada baiknya menggunakan kendaraan pribadi karena beberapa bus di Gijang hanya datang setiap 40 menit.

https://travel.kompas.com/read/2020/06/13/170300027/wisata-ala-the-king--eternal-monarch-indahnya-hutan-bambu-ahopsan

Terkini Lainnya

Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Travel Update
Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Travel Update
Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Travel Update
Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Jalan Jalan
Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Jalan Jalan
Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Travel Update
Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Jalan Jalan
YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

Travel Update
Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Jalan Jalan
Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Jalan Jalan
Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Travel Update
Pendaki Penyulut 'Flare' di Gunung Andong Terancam Di-'blacklist' Seumur Hidup

Pendaki Penyulut "Flare" di Gunung Andong Terancam Di-"blacklist" Seumur Hidup

Travel Update
10 Tempat Wisata Indoor di Jakarta, Cocok Dikunjungi Saat Cuaca Panas

10 Tempat Wisata Indoor di Jakarta, Cocok Dikunjungi Saat Cuaca Panas

Jalan Jalan
Rute Transportasi Umum dari Cawang ke Aeon Deltamas

Rute Transportasi Umum dari Cawang ke Aeon Deltamas

Travel Tips
Australia Kenalkan Destinasi Wisata Selain Sydney dan Melbourne

Australia Kenalkan Destinasi Wisata Selain Sydney dan Melbourne

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke