Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Simak, Protokol Kesehatan Umrah Saat Pandemi Covid-19

KOMPAS.com – Jemaah umrah pertama dari Indonesia sudah berangkat pada Minggu (1/11/2020).

Kepala Bidang Umrah Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI) Zaky Anshary mengatakan, terdapat sejumlah protokol kesehatan yang wajib dipatuhi oleh para jemaah.

“Saudi Arabia sudah mengeluarkan aturan-aturan dan penerapan seperti apa. Dari perjalanan, waktu berangkat harus tes PCR. Semua jemaah umrah tes PCR tiga kali,” katanya kepada Kompas.com, Rabu (4/11/2020).

Adapun, tes PCR pertama dilakukan saat berada di Jakarta, sedangkan tes PCR kedua dilakukan ketika sampai di Arab Saudi.

Berikut protokol kesehatan umrah saat pandemi Covid-19.

  • Wajib menggunakan masker

Selama berada di pesawat, Zaky mengatakan bahwa para jemaah wajib menggunakan masker jika tidak ingin ditegur oleh awak kabin.

Selanjutnya, mereka wajib mengisi dua dokumen seputar pernyataan kesehatan dan protokol kesehatan yang diberikan oleh Kementerian Kesehatan Arab Saudi dan lembaga terkait lainnya.

“Saat turun, proses cukup panjang. Tidak bisa langsung ke imigrasi, ini ada pos-pos. Pos pertama untuk pemeriksaan dokumen yang diisi di pesawat, pos kedua sama. Pos ketiga cek suhu tubuh, keempat cek dokumen tes PCR,” tutur Zaky.

  • Ada tes PCR tiga kali

Sebelumnya, Zaky mengungkapkan bahwa para jemaah akan melalui tiga kali tes PCR dengan tes pertama dilakukan di Jakarta dan tes kedua di Arab Saudi.

Dia menuturkan, tes PCR kedua dilakukan pada hari kedua karantina tiga hari di hotel tempat para jemaah ditempatkan.

“Nanti ada satu tempat khusus untuk tes PCR jemaah secara bergantian antre. Tapi untuk tes PCR kepulangan, mekanisme sampai sekarang belum jelas di mana dan bagaimana, bayar atau tidak,” ungkapnya.

Untuk tes PCR, Zaky mengatakan bahwa pemeriksaan dilakukan oleh Kementerian Kesehatan Arab Saudi mulai pukul 18:00 waktu setempat.

Terkait tes PCR ketiga, meski masih belum ada informasi yang jelas, namun berdasarkan regulasi Zaky menuturkan bahwa tes dilakukan sebelum kembali ke Indonesia.

  • Karantina selama tiga hari

Setelah seluruh pemeriksaan dokumen selesai, jemaah akan diarahkan untuk mengambil barang bawaan yang nantinya akan disemprot cairan disinfektan oleh para petugas.

Kemudian, mereka akan naik bus yang sebelumnya dapat diisi oleh 48-50 jemaah namun kini dibatasi menjadi 20-22 jemaah saja.

“Dua kursi hanya untuk satu orang. Kemudian ke hotel tempat karantina, dikarantina selama tiga hari. Tidak boleh keluar hotel sama sekali, ke lobby terkadang bisa,” ujar Zaky.

Selama berada di hotel karantina, Zaky mengatakan bahwa para jemaah tidak bisa memasukkan makanan yang dipesan dari luar.

Tidak hanya itu, kamar hotel yang biasanya boleh diisi hingga empat orang kini hanya dibatasi menjadi maksimal dua orang.

  • Kegiatan beribadah dibatasi

Setelah karantina usai, para jemaah bisa melakukan ibadah umrah pada hari ketiga. Namun, ibadaha tidak bisa dilakukan sepuasnya lantaran saat ini terdapat pembatasan.

“Kalau umrah bisa 2-3 kali, sekarang bisanya sekali hanya tiga jam dan juga harus daftar lewat aplikasi melalui perwakilan grup. Ini untuk mengatur kuota umrah per hari,” ungkap Zaky.

“Saat ini kuota 20.000 per hari dibagi dua, 10.000 untuk warga Arab Saudi dan ekspatriat sementara 10.000 untuk seluruh negara termasuk Indonesia. Infornya Indonesia dapat kuota 700-1.000 orang per hari,” lanjutnya.

Selain ibadah umrah, kegiatan salat di masjid pun dibatasi dengan melakukan registrasi terlebih dahulu melalui aplikasi secara individual.

Zaky menuturkan, AMPHURI dan sejumlah asosiasi lain akan mengevaluasi umrah selama pandemi untuk menentukan apakah kegiatan tersebut direkomendasikan ke masyarakat Indonesia atau tidak.

“Evaluasi apakah masyarakat sebaiknya menunda dulu sampai kondisi lebih baik karena yang kita pertimbangkan adalah keamanan, kenyamanan, dan keselamatan” pungkas Zaky.

Sebelumnya, sebanyak 317 jemaah berangkat dari Indonesia sebagai peserta umrah perdana di tengah pandemi Covid-19 pada 1 November 2020.

Keberangkatan melalui Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta dengan pesawat Boeing 777-300 milik maskapai Saudia tersebut dilepas oleh Direktur Bina (Dirbina) Haji Umrah Kementerian Agama (Kemenag) Arfi Hatim dan Pejebata Kemenag beserta Pejabat Kementerian Kesehatan dan BNPB.

Selain itu, Duta Besar Arab Saudi Esam A Abid Elthagafi juga turut hadir dalam melepas keberangkatan jemaah umrah perdana di masa Covid-19.

Para jemaah berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta sekitar pukul 10.45 WIB dan diperkirakan mendarat di Arab Saudi sekitar pukul 16.30 waktu setempat.

https://travel.kompas.com/read/2020/11/05/181600727/simak-protokol-kesehatan-umrah-saat-pandemi-covid-19

Terkini Lainnya

Gunung Batu Jonggol Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Lokasi

Gunung Batu Jonggol Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Lokasi

Jalan Jalan
Ocean Park BSD City Tangerang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Ocean Park BSD City Tangerang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Scoot Terbangkan Pesawat Embraer E190-E2 Pertama

Scoot Terbangkan Pesawat Embraer E190-E2 Pertama

Travel Update
5 Tips Traveling dengan Hewan Peliharaan yang Aman

5 Tips Traveling dengan Hewan Peliharaan yang Aman

Travel Tips
Traveloka dan Baby Shark Beri Diskon Liburan Sekolah hingga 50 Persen

Traveloka dan Baby Shark Beri Diskon Liburan Sekolah hingga 50 Persen

Travel Update
4 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Melawati Keamanan Bandara

4 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Melawati Keamanan Bandara

Travel Tips
KAI Sediakan 739.000 Kursi Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus

KAI Sediakan 739.000 Kursi Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
Kadispar Bali: Pungutan Wisatawan Asing Sudah Hampir Rp 79 Miliar

Kadispar Bali: Pungutan Wisatawan Asing Sudah Hampir Rp 79 Miliar

Travel Update
Tips Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri, Jangan Kesiangan

Tips Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri, Jangan Kesiangan

Travel Tips
Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

Travel Tips
Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Travel Update
Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Travel Update
Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Travel Update
Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut 'Flare' di Gunung Andong

Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut "Flare" di Gunung Andong

Travel Update
Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke