Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jangan Lakukan 8 Hal Ini Saat Wisata ke Korea Selatan

KOMPAS.com - Sudah menyimpan rencana traveling ke Korea Selatan jika perbatasan internasional kembali dibuka? Maka simak panduan berikut ini.

Seperti semua negara pada umumnya, Korea Selatan memiliki etika sosial tertentu. Hal ini dibahas oleh Mutiara Adiguna dalam webinar "Belajar Bareng di Sini", yang merupakan salah satu acara dalam Muslim Friendly Korea Online Festival (MFKF) 2021.

Dalam webinar tersebut, Mutiara Adiguna memberikan informasi kepada peserta mengenai beberapa hal yang perlu diketahui sebelum berkunjung ke Korea Selatan.

Bagi kamu yang tertarik untuk berkunjung ke Korea Selatan setelah pandemi mereda, berikut adalah beberapa hal yang jangan kamu lakukan saat berada di Korea Selatan.

Jangan duduk bersila di kursi

Saat makan dan duduk di kursi, jangan mengangkat kaki ke atas atau duduk sila. Etika duduk yang benar adalah duduk dengan tegak dengan kedua kaki masih bertapak di lantai.

Jangan langsung makan duluan

Jika sedang makan dengan orang lain, penting untuk menunggu orang yang lebih tua untuk duduk terlebih dahulu. Baru kemudian kamu boleh menikmati makan.

Jangan tancapkan sumpit di nasi dalam mangkuk

Ada baiknya belajar makan dengan sumpit karena orang Korea lazimnya makan dengan sumpit.

Saat makan, jangan menancapkan sumpit ke dalam nasi di mangkuk secara tegak lurus dengan meja.

"Itu mengartikan kematian, gitu. Jadi nggak boleh banget menancapkan sumpit ini ke dalam nasi," ucap Mutiara Adiguna dalam webinar " Belajar Bareng di Sini" pada Jum'at (29/10/21).

Seusai makan, lebih baik meletakkan kembali sumpit yang digunakan di atas meja.

Jangan tinggalkan sisa makanan di meja restoran

Bereskan meja sendiri setelah selesai makan di restoran. Menurut Mutiara, hampir semua restoran sudah menerapkan hal tersebut, terutama restoran fast food.

Di restoran biasanya telah disediakan tempat sampah untuk sampah makanan dan sampah plastik.

Pelanggan diharapkan bisa memisahkan sampah bekas makanan secara mandiri. Tinggalkan meja makan dalam keadaan bersih.

Jangan berbahasa informal pada orang baru dikenal

Jika bertemu dengan orang-orang baru, lebih baik menggunakan bahasa honorifik dan formal. Sistem honorifik dalam bahasa Korea cukup rumit dan dapat dilihat dari penggunaan kata kerja dan kosakata yang berbeda.

Terdapat tiga tingkatan utama dalam kesopanan berbahasa Korea. Tingkatan pertama adalah mengakhiri perkataan dengan "imnida/seumnida" yang menunjukan rasa hormat yang paling formal.

Kedua adalah akhiran "a/o Yo", yang menunjukkan rasa sopan yang sedikit formal.

Tingkatan ketiga tidak menggunakan akhiran dan biasa digunakan dalam percakapan santai atau informal.

Tingkatan ketiga ini sebaiknya dihindari saat sedang berbincang di Korea. Kecuali sedang berbincang dengan teman sebaya.

Jangan menerebos antrean saat naik kendaraan umum

Sebelum menaiki kendaraan umum, penumpang harus mengantre terlebih dahulu.

Terdapat dua jalur, jalur kiri untuk mengantre dan jalur kanan untuk penumpang yang ingin turun dari transportasi umum tersebut.

"Tidak boleh kita menerobos dan ngedahuluin yang mau keluar. Itu penting banget," ujar Mutiara.

Jangan banyak berbicara saat di transportasi umum

Selain itu, saat naik bus atau transportasi umum lainnya, lebih baik tidak banyak berbicara. Berbincang di transportasi umum dapat mengganggu penumpang lain dan bisa ditegur oleh penumpang lainnya.

Wisatawan dapat menunggu sampai sudah turun dari transportasi umum dan berada di tempat umum untuk memulai pembicaraan lagi.

Jangan buang sampah sembarangan

Tidak hanya di Korea saja, membuang sampah sembarang memang merupakan perilaku yang buruk. Peraturan mengenai membuang sampah di Korea tergolong ketat.

"Membuang sampah jangan sembarangan. Di Korea ada CCTV di mana-mana, jadi bisa kena tegur. Entah kena denda atau apapun itu," ucap Mutiara.

Pembuangan sampah rumah tangga di Korea juga tidak dapat dilakukan sembarangan. Sampah rumah tangga perlu dipisah, yaitu sampah yang tidak dapat di daur ulang dan sampah makanan. 

https://travel.kompas.com/read/2021/10/31/090700727/jangan-lakukan-8-hal-ini-saat-wisata-ke-korea-selatan

Terkini Lainnya

Nekat Sulut 'Flare' atau Kembang Api di Gunung Andong, Ini Sanksinya

Nekat Sulut "Flare" atau Kembang Api di Gunung Andong, Ini Sanksinya

Travel Update
Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Travel Update
Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Travel Update
Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Travel Update
Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Jalan Jalan
Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Jalan Jalan
Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Travel Update
Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Jalan Jalan
YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

Travel Update
Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Jalan Jalan
Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Jalan Jalan
Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Travel Update
Pendaki Penyulut 'Flare' di Gunung Andong Terancam Di-'blacklist' Seumur Hidup

Pendaki Penyulut "Flare" di Gunung Andong Terancam Di-"blacklist" Seumur Hidup

Travel Update
10 Tempat Wisata Indoor di Jakarta, Cocok Dikunjungi Saat Cuaca Panas

10 Tempat Wisata Indoor di Jakarta, Cocok Dikunjungi Saat Cuaca Panas

Jalan Jalan
Rute Transportasi Umum dari Cawang ke Aeon Deltamas

Rute Transportasi Umum dari Cawang ke Aeon Deltamas

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke