Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

4 Cara Tidur Nyenyak di Pesawat Saat Penerbangan Panjang

KOMPAS.com – Tak semua orang bisa tidur dengan mudah dan nyenyak saat melakukan perjalanan naik pesawat.

Sebagian orang kemungkinan besar benar-benar merasa kesulitan karena tak bisa tidur, terlebih saat melakukan penerbangan jangka panjang. 

Meski begitu, tak perlu terlalu khawatir kerena seorang ahli kesehatan akan membagikan tips agar bisa tidur nyenyak di pesawat selama penerbangan panjang. 

Berikut tips tidur nyenyak di pesawat yang dibagikan oleh Pakar Kesehatan April Mayer dari Amerisleep, dikutip dari The Sun, Minggu (27/2/2022). 

1. Kencangkan sabuk pengaman di atas selimut

Setelah memakai selimut, jangan lupa memasang sabuk pengaman agar saat terjadi turbulensi, awak kabin tak perlu membangunkan Anda. 

Amat disayangkan jika sudah bisa tidur dengan nyenyak, tapi pada akhirnya harus dibangunkan lagi hanya untuk mengecek sabun pengaman.

Diketahui bahwa ketika terjadi turbulensi, awak kabin wajib memeriksa semua penumpang yang apakah sudah memasang sabuk pengaman atau belum.

Menurut April, memastikan sabuk pengaman sudah terpasang dengan baik sangatlah penting agar momen tidur nyenyak tak mudah terganggu oleh adanya gangguan perjalanan udara. 

"Idenya adalah Anda harus mengikatnya di atas selimut, bukan di bawahnya. Dengan cara ini, pramugari dapat melihat Anda telah mengenakannya dan tidak perlu membangunkan Anda jika terjadi turbulensi,” jelas April. 

Ia melanjutkan, cara itu juga akan mencegah gesper terasa tidak nyaman dan menganggu saat digunakan untuk  tidur.

2. Pilih kursi dekat jendela

Tips selanjutnya adalah untuk memilih kursi pesawat dekat dengan jendela. Dengan memilih tempat tersebut, Anda bisa bersiap tidur kapan saja. 

"Cobalah untuk memesan kursi dekat jendela jika Anda bisa. Dengan cara ini, Anda dapat bersandar di jendela jika perlu dan mengatur paparan cahaya yang diinginkan,” ucap April. 

Tempat duduk dekat dengan jendela memang lebih privasi, karena bisa digunakan untuk bersandar sekaligus mengatur penutup jendela akan cahaya yang diinginkan. 

3. Jangan makan berlebihan

Dalam perjalanan udara, ngemil selama penerbangan merupakan hal yang menyenangkan. Namun, coba hindari hal tersebut. 

April mengatakan untuk tak makan berlebihan sebelum penerbangan juga. Jika lapar, penumpang bisa memilih sesuatu yang ringan untuk dikonsumsi.

Hal tersebut menghindarkan Anda dari perut kembung yang membuat proses menuju tidur lebih sulit. 

Seandainya jika bisa tidur pun, kondisi perut kembung bisa membuat seseorang dengan mudah terjaga karena terlalu kenyang. 

Jangan lupa juga untuk meminum tablet magnesium. Itu adalah suplemen alami yang akan membuat seseorang lebih mudah beristirahat.

4. Kenakan pakaian yang nyaman

Selalu pakai baju yang nyaman saat berpergian, karena itu adalah cara paling mudah untuk membuat Anda tidur dengan nyenyak. 

"Sangat penting untuk mengenakan sesuatu yang nyaman dan tidak terlalu ketat atau kaku seperti jeans ketat,” ungkap April. 

Ia melanjutkan, mendobeli pakaian juga penting karena penumpang dapat terasa dingin setelah beberapa saat dalam penerbangan jarak jauh. Dengan cara ini Anda juga memiliki opsi untuk melepas dobelan jika terlalu panas.

https://travel.kompas.com/read/2022/02/27/130441627/4-cara-tidur-nyenyak-di-pesawat-saat-penerbangan-panjang

Terkini Lainnya

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke