Perjalanan Bukit Porong NTT Menangkan Creative Tourism Award 2022

GOLOWELU, KOMPAS.com - Bukit Porong di Desa coal, Kecamatan Kuwus, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT) sukses menangkan Creative Tourist Award 2022 kategori Youth.

Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Bukit Porong Rhony Sumarno (27) mengisahkan perjalanan tempat wisata yang pihaknya kelola itu hingga memenangkan penghargaan tersebut.

Pria lulusan program studi Destinasi Pariwisata dengan sertifikasi sebagai Konsultan Perencanaan Pengembangan Destinasi Pariwisata itu mengisahkan bahwa ia mulai mengidentifikasi potensi wisata Desa Coal pada Maret 2020.

Anak muda setempat kemudian membentuk wadah organisasi yang bergerak dibidang kepariwisataan.

Wadah Organisasi yang terbentuk pada 10 Juni 2020 itu dinamakan Ikatan Pemuda Kreatif based on tourism (IPKBT).

Tujuan terbentuknya organisasi yaitu mengubah mindset anak muda agar berani menciptakan ide serta gagasan kreatif, inovatif dan diimplementasikan secara nyata.

Mereka kemudian mulai memanfaatkan potensi bukit menjadi spot wisata swafoto yang dinamakan Bukit Porong. Porong artinya melihat, menyaksikan, menonton, atau harapan.

Bukit Porong menawarkan latar pemandangan alam, air terjun, sungai di lembah perbukitan, hamparan sawah hijau dan keindahan matahari terbit.

Sumarno melanjutkan, organisasi kepemudaan ini mulai diperkuat dengan terbentuknya Lembaga Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) dinamakan Pokdarwis Bukit Porong. Lembaga ini terbentuk pada 16 Maret 2021 dan dikukuhkan secara resmi oleh Pemerintah Desa Coal.

"Pokdarwis Bukit Porong memiliki sistem pengelolaan kelembagaan yang baik karena tupoksi dan program kerja yang diimplementasikan berdasarkan kelompok kerja," kata dia kepada Kompas.com melalui WhatsApp.

Ia melanjutkan bahwa pada 2021, Pokdarwis Bukit Porong berhasil meraih 300 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI). Pada 2022, Pengelola Bukit Porong berhasil memenangkan penghargaan Creative Tourism Destination Award 2022 kategori Youth.

"Kategori Youth, penghargaan diberikan kepada destinasi yang berhasil menyediakan wadah bagi anak muda untuk berkontribusi nyata dalam penciptaan dan pengembangan destinasi pariwisata kreatif, baik melalui pemberian ide, kerangka kerja strategis, hingga implementasi," tutur Sumarno.

Ia melanjutkan, kriteria penilaian diambil dari kelembagaan, program kerja, konsep dan strategi, ide, serta gagasan kreatif dan Promosi.

Kolaborasi dengan Pemda dan travel ageng Australia

Dalam perjalanannya, Pokdarwis Bukit Porong juga berkolaborasi dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Manggarai Barat melalui Program Fasilitasi Masyarakat Desa Wisata (FASMADEWI) 2022. Program ini berjalan selama 10 bulan (01 Maret-Desember 2022).

Pokdarwis Bukit Porong pun melakukan promosi skala internasional setelah berkolaborasi dengan salah satu travel agent yaitu Adventure Travel Trades Association (ATTA), Australia.

"Pemuda desa di Nusa Tenggara Timur memiliki kemampuan berkreasi, berinovasi dengan memanfaatkan peluang pariwisata yang selama ini masih tersembunyi," tutur Sumarno.

Menrut dia pemuda di Manggarai Barat dengan membaca peluang pariwisata super premium Manggarai Barat. mampu mengelola potensi pariwisata yang memberikan keuntungan bersama.

"Saya bersyukur bahwa usaha dan perjuangan di tengah masa pandemi Covid19 meraih penghargaan CTDA kategori youth di level Nasional. Saya berterima kasih atas kerja kolaborasi anak muda Desa Coal," ujar Sumarno.

Tempat Atraksi Budaya di Bukit Porong

Sumarno menjelaskan, beberapa inovasi dan kreasi anak muda Desa Coal dengan atraksi budaya serta tari-tarian khas Manggarai Barat dilaksanakan di lokasi Bukit Porong.

Dan juga tempat minum kopi Manggarai Barat serta tempat untuk merenungkan keindahan alam hasil ciptaan Tuhan.

"Saya ajak wisatawan untuk porong (melihat, menonton dan menyaksikan) keindah alam di bagian utara dari Manggarai Barat di Bukit Porong," tutur dia.

Sumarno meneruskan, generasi muda Desa Coal siap menyuguhkan atraksi budaya bagi para pengunjung Bukit Porong.