Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jelang Piala Dunia 2022, Penerbangan ke Qatar Melonjak

KOMPAS.com - Angka pemesanan tiket pesawat menuju Qatar, tuan rumah Piala Dunia 2022 melonjak hingga 10 kali lipatnya dari volume penerbangan prapandemi.

Angka tersebut didapatkan dari hasil analisis data ForwardKeys, firma analis perjalanan berbasis di Spanyol. Data diambil berdasarkan tiket pesawat yang telah diterbikan untuk perjalanan ke Qatar antara 14 November hingga 24 Desember.

Uni Emirat Arab (UEA) menjadi salah satu dari 10 negara pemesan tiket pesawat tertinggi menuju Qatar.

Tolok ukurnya adalah perjalanan pada tahun 2019, kecuali UEA (menggunakan tolok ukur tahun 2016) karena ada krisis diplomatik yang menghentikan penerbangan langsung Qatar-UEA antara 2017 dan 2021.

"Dalam hal pertumbuhan, pasar dengan kinerja paling kuat selama periode Piala Dunia adalah UEA, pemesanannya naik 103 kali lipat dari volume 2016," tulis situs resmi ForwardKeys yang dirilis Rabu (10/10/2022).

Selain UEA, negara pemesan tiket pesawat tertinggi ke Qatar secara berurut-turut adalah Meksiko (79 kali lipat dari 2019), Argentina (77 kali lipat dari 2019), Spanyol (53 kali lipat dari 2019), dan Jepang (46 kali lipat dari 2019).

Hal ini salah satunya dijelaskan dengan jumlah akomodasi yang semakin menipis di Qatar, sehingga banyak pendatang memilih tinggal di UEA dan terbang ke Qatar saat hari petandingan.

Angka penerbangan tetap tinggi, sekalipun pelaku perjalanan masih harus menunjukkan hasil negatif tes Covid-19 saat memasuki Qatar.

Menghidupkan pariwisata di negara Arab

Piala Dunia juga membuat para pelaku perjalanan pergi ke berbagai destinasi antar-negara Arab.

Misalnya, tinggal dua hari di Qatar, kemudian tinggal di negara Arab lain sedikitnya dua hari atau lebih. Angka ini 16 kali lebih tinggi daripada sebelum pandemi atau 2019.

Dubai adalah area yang mendapatkan keuntungan terbesar dari fenomena ini, yaitu sekitar 65 persen kunjungan.

Berikutnya, adalah Abu Dhabi (14 persen), Jeddah (8 persen), Muskat (6 persen), dan Madinah (3 persen).

Market terbesarnya adalah Amerika Serikat, yang menyumbang sekitar 26 persen dari total pengunjung, diikuti Kanada (10 persen), Inggris Raya (9 persen), serta Perancis, Meksiko, dan Spanyol (masing-masingnya 5 persen).

"Sebagai perhelatan global, Piala Dunia adalah salah satu daya tarik utama dari perjalanan, tidak hanya ke tuan rumah Qatar," ujar VP of Inisghts ForwardKeys, Olivier Ponti, dalam situs resmi mereka.

Ia melanjutkan, momen ini membuat Qatar tidak hanya sebagai pusat lalu lintas udara antarbenua, melainkan juga sebagai tujuan akhir dan tinggal lebih lama di sana.

Pada umumnya, hanya sekitar 3 persen perjalanan ke Doha yang tinggal di negara tersebut. Sementara 97 persennya singgah untuk melanjutkan perjalanan ke negara lain.

"Selama Piala Dunia, hampir 27 persennya menjadikan Qatar sebagai tujuan akhir. UEA juga mendapatkan keuntungan dari perhelatan ini," kata dia.

https://travel.kompas.com/read/2022/10/12/151035027/jelang-piala-dunia-2022-penerbangan-ke-qatar-melonjak

Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Hindari Menginap di Kamar Lantai Dasar Hotel, Ini Alasannya 

Hindari Menginap di Kamar Lantai Dasar Hotel, Ini Alasannya 

Hotel Story
Ingin Ikut Uji Coba Kereta Cepat dari Bandung, Bisa Naik DAMRI Gratis ke Stasiun

Ingin Ikut Uji Coba Kereta Cepat dari Bandung, Bisa Naik DAMRI Gratis ke Stasiun

Travel Update
Panduan Lengkap ke Flona 2023, Pameran Flora dan Fauna Gratis di Jakarta

Panduan Lengkap ke Flona 2023, Pameran Flora dan Fauna Gratis di Jakarta

Travel Tips
Basecamp Pendakian Jobolarangan via Wonomulyo Tutup Sementara, Antisipasi Kebakaran hutan

Basecamp Pendakian Jobolarangan via Wonomulyo Tutup Sementara, Antisipasi Kebakaran hutan

Travel Update
Ketep Pass Magelang: Harga Tiket, Jam Buka, dan Daya Tarik

Ketep Pass Magelang: Harga Tiket, Jam Buka, dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Jip Wisata Jelajah Rawa Pening, Nikmati Sunset hingga Susur Sungai

Jip Wisata Jelajah Rawa Pening, Nikmati Sunset hingga Susur Sungai

Jalan Jalan
Pameran Flona 2023 Jadi Tempat Kenalkan Tanaman dan Hewan ke Anak

Pameran Flona 2023 Jadi Tempat Kenalkan Tanaman dan Hewan ke Anak

Travel Update
Tutup Sementara, Ketahui 6 Fakta Unik Patung Merlion Singapura

Tutup Sementara, Ketahui 6 Fakta Unik Patung Merlion Singapura

Jalan Jalan
Penutupan Bromo Akibat Kebakaran Tak Ganggu Kunjungan Wisata di Malang

Penutupan Bromo Akibat Kebakaran Tak Ganggu Kunjungan Wisata di Malang

Travel Update
5 Tips ke Pantai Senggigi Lombok, Sore tapi Jangan Kesorean

5 Tips ke Pantai Senggigi Lombok, Sore tapi Jangan Kesorean

Travel Tips
Pendakian Bukit Mongkrang Masih Tutup, meski Kebakaran Sudah Padam

Pendakian Bukit Mongkrang Masih Tutup, meski Kebakaran Sudah Padam

Travel Update
Wisata ke Flona 2023, Lihat Aneka Bunga Cantik dan Hewan Rp 50 Juta

Wisata ke Flona 2023, Lihat Aneka Bunga Cantik dan Hewan Rp 50 Juta

Jalan Jalan
Kebakaran di Bukit Mongkrang di Gunung Lawu Sudah Padam

Kebakaran di Bukit Mongkrang di Gunung Lawu Sudah Padam

Travel Update
Rute Bus Wisata Surabaya dan Jadwalnya 

Rute Bus Wisata Surabaya dan Jadwalnya 

Travel Tips
Cari Promo BCA tiket.com Travel Fair 2023, Dapat Tiket Pesawat ke Singapura Rp 400.000

Cari Promo BCA tiket.com Travel Fair 2023, Dapat Tiket Pesawat ke Singapura Rp 400.000

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke