ASEAN Punya Banyak Destinasi Indah yang Diakui Dunia

KOMPAS.com - Masuknya destinasi-destinasi negara ASEAN di daftar penghargaan pariwisata dunia menjadi salah satu hal yang disinggung dalam pembukaan ASEAN Tourism Forum 2023 (ATF 2023).

Deputi Sekretaris Jenderal ASEAN, Satvinder Singh mengungkapkan, hal itu menjadi salah satu keunggulan yang dapat mempercepat pemulihan pariwisata ASEAN untuk mengejar level sebelum pandemi Covid-19.

Satvinder menyebutkan ada lima negara ASEAN yang menyumbangkan destinasi ke dalam daftar 50 Tempat Paling Indah di Dunia untuk Dikunjungi versi Forbes.

Beberapa destinasi tersebut antara lain Raja Ampat di Indonesia, Teras Sawah Batad di Filipina, Batu Caves di Malaysia, dan Bangkok di Thailand.

Selain itu, belum lama ini TripAdvisor juga merilis Destinasi Wisata Terpopuler Dunia 2023 dan menyertakan enam destinasi di ASEAN.

Beberapa destinasi ASEAN yang masuk dalam daftar tersebut antara lain Bali di Indonesia, Phuket dan Bangkok di Thailand, serta Hanoi di Vietnam.

"Saya rasa, tidak ada kawasan wisata lain yang memiliki tujuan regional yang jaraknya begitu dekat, namun begitu kaya dan beragam dalam hal budaya, situs sejarah, masakan, lanskap, kota metropolitan modern," ujar Satvinder di Prambanan, Yogyakarta, Jumat (3/2/2023).

Ia juga mengaitkan keunggulan tersebut dengan tagline ASEAN, yakni "ASEAN: a Destination for Every Dream (ASEAN: Destinasi untuk Setiap Mimpi)".

• Usai Acara, Delegasi ASEAN Tourism Forum 2023 Akan Jelajah Yogyakarta
• Sandiaga Ajak Delegasi ATF 2023 ke Desa Nglanggeran dan Beli Produk UMKM

Ia pun mengajak semua pemangku kepentingan untuk terus mempromosikan destinasi-destinasi di ASEAN demi mempercepat pemulihan.

"Saya mengajak semua pemangku kepentingan untuk terus mempromosikan kawasan kita ke luar dan mengirimkan sinyal kuat pada dunia bahwa kita siap dan telah membuka perbatasan kita dengan aman," tegasnya.

Adapun ATF 2023 digelar hingga 5 Februari 2023 di Yogyakarta. ATF 2023 dibuka langsung oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno turut menyampaikan pidato pembuka pada kesempatan tersebut.