Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pasar Kangen 2023 Bakal Digelar di Mapolda DIY, Ada Pameran Lukisan

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Markas Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) akan "disulap" menjadi tempat pameran lukisan.

Tak hanya itu, halaman Mapolda DI Yogyakarta juga akan menjadi lokasi Pasar Kangen dengan tenant yang menyajikan berbagai makanan tradisional Nusantara.

Kegiatan yang digelar untuk mengawali bulan suci Ramadhan dan dibuka untuk masyarakat umum ini diberi tajuk "Pasar Kangen Wiwitan Pasa tahun 2023".

  • Pasar Kangen Yogya Hadir Lagi, Bisa Jajan Kuliner Tempo Dulu
  • Kulineran di Pasar Kangen Jogja? Ini 2 Makanan Tradisional yang Bisa Dicoba

Wakapolda DIY Brigjen Pol Raden Slamet Santoso mengatakan, Pasar Kangen Wiwitan Pasa 2023 yang akan digelar 17-19 Maret 2023 menjadi sebuah tradisi baru.

"Di mana Wiwitan Pasa ini disiapkan, dirancang sebagai ikhtiar kita untuk mengawali Bulan Suci Ramadhan 2023," ujar Slamet dalam jumpa pers di Mapolda DIY, Yogyakarta, Rabu (15/03/2023).

Slamet Santoso menyampaikan, acara ini akan memadukan religiusitas dengan kesenian, serta gerakan ekonomi kerakyatan yang bernama "Pasar Kangen".

Wiwitan Pasa turut digelar sebagai bukti keistimewaan Yogyakarta serta sebagai wahana membangun persaudaraan dan persatuan.

  • Itinerary Keliling Yogyakarta Seharian ala Delegasi ATF 2023
  • 16 Tempat Wisata di Yogyakarta dengan Pemandangan Alam yang Indah

Ada pameran hingga kuliner tradisional

Pasar Kangen yang digelar di halaman Mapolda DIY ini akan diramaiman oleh 100 tenant yang menyajikan kuliner tradisional Nusantara.

Selain itu, akan digelar pula beragan workshop dan pameran lukisan yang merupakan karya 60 seniman.

Lukisan-lukisan ini akan dipajang di lantai dua dan tiga gedung Mapolda DIY.

Pameran lukisan ini nantinya jufa bakal menggunakan ruangan Kapolda DIY Irjen Pol Suwondo Nainggolan.

"Bapak Kapolda menginginkan di ruang tamu Bapak Kapolda. Sehingga masyarakat juga tahu, oh ruang tamu Bapak Kapolda seperti ini dan sebagainya," urainya.

  • Lokasi Candi Borobudur, Ternyata Bukan di DI Yogyakarta
  • 7 Desa Wisata di Yogyakarta, Bisa Mampir Saat Libur Panjang

Nantinya, akan dilakukan lelang lukisan di lobby Mapolda DIY. Lelang lukisan ini akan dipimpin langsung oleh Kapolda DIY.

Lukisan Hoegeng Iman Santoso turut di pamerkan.

Perupa yang juga sebagai koordinator pameran Jumaldi Alfi mengungkapkan, awalnya para pelukis kaget ketika mendapatkan tawaran untuk pameran di gedung Mapolda DIY.

Tidak hanya karya 60 seniman tersebut, nantinya akan dipajang pula lukisan karya Kapolri ke-5 RI, Hoegeng Iman Santoso.

"Nanti di pameran akan ada karya-karya khusus. Ada karya (lukisan) Pak Hoegeng. Jadi Pak Hoegeng itu juga pemusik dan pelukis. Nanti Kita bisa lihat karyanya yang kebetulan koleksi dari Pak Butet," urainya.

  • Sejarah Sarkem di Yogyakarta, Tempat Simpan Kayu untuk Lokomotif Uap
  • Koleksi Keraton Yogyakarta, Ada Pohon Mangga yang Sudah Langka

Selain 60 seniman, akan turut dipamerkan juga karya-karya lukisan warga binaan dan anggota Kepolisian Polda DIY.

"Ternyata Polisi banyak juga yang senang melukis. Tidak kalah dengan karya-karya seniman profesional," kata dia.

Lebih jauh, Seniman Butet Kartaredjasa yang punya kedekatan dengan keluarga almarhum Hoegeng mengatakan mendapatkan reproduksi lukisan Hoegeng yang berjudul Anggrek Bulan.

Lukisan didapatkannya dari cucu Hoegeng saat berkunjung ke kediamannya.

"Jadi angrek bulan itu menyajikan kejujuran, kejujuran dari Tuhan. Itu satu inspirasi yang menarik dan saya menerima itu dengan penuh kegembiraan," kata Butet.

https://travel.kompas.com/read/2023/03/16/133100727/pasar-kangen-2023-bakal-digelar-di-mapolda-diy-ada-pameran-lukisan

Terkini Lainnya

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Travel Update
19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

Travel Update
Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Travel Update
Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Travel Update
Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Travel Tips
BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

Travel Update
Terraz Waterpark Tanjung Batu: Harga Tiket, Lokasi, dan Jam Buka

Terraz Waterpark Tanjung Batu: Harga Tiket, Lokasi, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke