Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Rute Menuju ke Florawisata Santerra Malang

KOMPAS.com - Para wisatawan yang ingin menikmati ratusan bunga hias di Kota Malang yang berhawa sejuk, bisa mampir ke Florawisata Santerra.

Ada belasan wahana dan spot foto yang bisa dinikmati untuk mengisi waktu libur Lebaran. Untuk bisa menuju ke sana, simak rekomendasi rute ke Florawisata Santerra.

  • 5 Wisata Bukit di Malang Raya, Bisa Berburu Sunrise dan Kemah
  • 6 Aktivitas Seru di Desa Wisata Pujon Kidul Malang

Rute menuju ke Florawisata Santerra

Jika kamu berada di kota Malang dan sekitarnya, kamu bisa menempuh jarak sekitar 26,6 kilometer atau sekitar 52 menit.

Rute yang perlu diambil adalah,

  • Jalan Sarangan
  • Jalan Melati
  • Jalan Kalpataru sejauh 7 menit atau 2,4 kilometer

Setelah itu, jalan menuju ke,

  • Jalan Mayjen Hariyono
  • Jalan Raya Tlogomas
  • Jalan Raya Mulyo Agung
  • Jalan Raya Sengkaling
  • Jalan Raya Trunojoyo sejauh 52 menit atau 24,2 kilometer

Tujuan wisata Florawisata Santerra Malang berada di sebelah kiri jalan.

Bagi pengunjung yang ingin berkunjung dengan transportasi umum, bisa menggunakan bis dan turun di Terminal Batu. Setelah itu, gunakan ojek online untuk menuju ke wisata Malang tersebut.

Jarak dari terminal Batu ke Florawisata Santerra sejauh 9,4 kilometer atau sekitar 18 menit perjalanan menggunakan kendaraan bermotor.

https://travel.kompas.com/read/2024/04/04/143100827/rute-menuju-ke-florawisata-santerra-malang

Terkini Lainnya

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Jalan Jalan
10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

Jalan Jalan
Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Travel Update
19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

Travel Update
Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke