Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bromo yang Tak Pernah Pudar

Kompas.com - 02/12/2010, 04:32 WIB

Tiga hari sudah Lu Sin Li (50), wisatawan mancanegara asal Kuching, Serawak, Malaysia, menginap di sebuah hotel di dekat bibir kaldera Gunung Bromo, Dusun Cemaralawang, Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo. Bersama lima rekannya, ia tak bosan-bosan mengamati keindahan kawasan Bromo dari berbagai sisi. Aloysius B Kurniawan

Li sengaja memilih hotel yang berhadapan langsung dengan Gunung Bromo. Tak puas mengamati dari tempat ia singgah, Li bersama rekannya naik ke bukit Penanjakan II di Dusun Seruni, Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura, Probolinggo.

Penanjakan II merupakan bukit di sisi timur laut kawah Bromo. Dari bukit ini, keenam wisatawan Malaysia itu dapat menyaksikan pemandangan indah Bromo pada detik-detik terbitnya matahari.

”Di Malaysia tak ada gunung seindah ini. Kami tahu informasi tentang Bromo dari koran dan televisi. Kami pun langsung menuju ke sini,” kata Li.

Meski Bromo saat ini berstatus Awas, Li dan rekan-rekannya tak khawatir. Menurut dia, situasi ini justru membuat mereka semakin penasaran dan ingin menyaksikan langsung kondisi Bromo.

Dalam kurun waktu tiga tahun terakhir, antusiasme kunjungan wisatawan mancanegara maupun domestik ke Bromo sangat besar. Jumlah wisatawan yang berkunjung meningkat pesat.

Tahun 2008 jumlah wisatawan mancanegara maupun domestik mencapai 55.344 orang. Kemudian tahun 2009 meningkat menjadi 66.747 orang dan hingga bulan November 2010 melonjak sampai 99.434 orang.

”Bromo masih tetap cantik dan eksotis dalam keadaan apa pun. Ini terbukti dengan masih adanya kunjungan wisatawan di saat kondisi Bromo sedang berstatus Awas,” kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Probolinggo Tutug Edi Utomo, Selasa (30/11) di Kantor Taman Nasional Bromo Tengger Semeru di Probolinggo.

Tetap dikunjungi

Besarnya minat wisatawan berwisata ke kawasan Bromo terlihat dari data kunjungan pascapenetapan status Awas sejak Selasa (23/11) hingga Senin (29/11). Selama masa status Awas, sebanyak 526 wisatawan mancanegara dan domestik berkunjung di 10 hotel di sekitar kaldera Bromo.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com