5. Norman Love Confections (Ft. Myers, Florida, AS)
Bagi Norman, cokelat adalah semangatnya. Ia bermimpi bisa membuat cokelat terlezat. Kecintaannya pada cokelat dan teman-teman yang membantunya, menghasilkan desain warna dan cetakan cokelat yang kemudian diisi dengan cokelat terbaik yang diimpor dari Belgia, Perancis dan Swiss. Ia juga hanya menggunakan bahan-bahan segar yang dijadikan resep dalam cokelatnya.
6. Valrhona (Perancis)
Valrhona telah menciptakan cokelat yang luar biasa sejak tahun 1922, dengan menggunakan biji cokelat yang didatangkan langsung dari perkebunan di Amerika Selatan, Karibia, dan beberapa wilayah di Pasifik.
Cokelat dibuat dengan gaya Perancis dengan berbagai jenis cokelat batang. Valrhona, salah satu produsen cokelat pertama yang menjadikan kecanduan akan cokelat layaknya kecanduan akan wine.
7. Godiva Chocolatier (Brussels, Belgia)
Membicarakan tetang Godiva, maka kita akan kembali pada tahun 1920, yaitu saat diadakan seminar pemanis buatan yang diselenggarakan oleh keluarga Drap di Brussels, Belgia. Pada saat itu, cokelat Praline, sebagai cokelat khas Belgia, dijual di toko-toko besar dengan desain sangat modis.
Joseph Draps, mulai dari remaja, selama bertahun-tahun mengembangkan kemampuan dan bakatnya sebagai Chocolate Master. Ia memutuskan untuk melabeli merek cokelatnya dengan nama yang bergengsi. Ia memberikan nama "Godiva" dan memasarkan cokelat dalam kotak-kotak yang mudah dikenali. Godiva menjadi salah satu inovator dalam industri cokelat.
8. Richard Donnelly Baik Chocolates (Santa Cruz, California, AS)
Ini bukan cokelat biasa. Richard Donnelly membuat pengalaman cokelat dengan mewah. Menggunakan bahan cokelat dari Belgia dan Perancis, dengan campuran seperti lavender, kunyit, kapulaga, dan teh Earl Grey.
Berbagai inovasi yang ia ciptakan membawanya memenangkan penghargaan Best Artisan dalam Euro Chocolate Festival di Perugia, Italia, sepuluh tahun setelah ia menjalankan bisnisnya. Untuk menjaga kualitas dan kesegaran cokelat buatannya, Donelly menghasilkan tak lebih dari 50 kg cokelat setiap hari.
9. Richart (Paris, Perancis)
Richart sangat berkomitmen pada kualitas cokelat, ia menjamin cokelat buatannya terbuat dari bahan-bahan alami terbaik. Resep cokelat yang ia buat dan kembangkan berasal dari keluarganya, telah memenangkan penghargaan bergengsi di Perancis, Ruban Bleu, sebanyak tujuh kali.
Setelah menyempurnakan seni dalam pembuatan cokelat, kini Richart fokus meningkatkan rasa dan desain warna.
10. Puccini Bomboni (Amsterdam, Netherlands)
Jika mengunjungi Amsterdam, jangan ketinggalan untuk mencicipi salah satu cokelat terbaik di Belanda. Kedai cokelat Puccini Bomboni, memberikan pengalaman cokelat sangat menyenangkan. Cokelat buatan tangan dikombinasikan dengan aneka rempah dan bahan-bahan segar. Meski bukan sebuah kedai besar, namun kualitas yang diberikan benar-benar terbaik.
Ikuti twitter Kompas Travel di @KompasTravel
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.