Mari Elka Pangestu: Setelah 10 Tahun Kembali ke Singkawang

”Festival Cap Go Meh di Singkawang ini merupakan festival Cap Go Meh yang dapat dikatakan terbesar di Indonesia karena menyedot begitu banyak perhatian wisatawan. Salah satu yang menarik adalah adanya ritual tatung yang hanya dilakukan di Singkawang,” kata Mari.

Ritual tatung adalah ritual yang berakar dari ritual pengobatan tradisional. Ritual ini menjadi salah satu bagian dalam Festival Cap Go Meh sebagai simbol pembersihan terhadap hal-hal buruk yang terjadi pada tahun lalu demi menyambut tahun baru yang lebih baik. Ritual ini ditampilkan dalam atraksi kekebalan tubuh dari penggunaan benda-benda tajam.

Menurut Mari, selain Festival Cap Go Meh yang setiap tahun menyedot wisatawan lokal ataupun asing hingga 80.000 orang, Singkawang juga memiliki daya tarik wisata lain. Seperti keberadaan kelenteng yang jumlahnya sangat banyak.

”Dengan daya tarik itu, Singkawang bisa menjadi kota kreatif berbasis kriya. Ini sudah diusulkan kepada Wali Kota Singkawang dan beliau siap membawa Singkawang menjadi kota kreatif kriya,” ujar Mari. (DOE)