Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

GIPI: TDL Naik, Industri Pariwisata Tak Kaget

Kompas.com - 20/05/2014, 08:48 WIB
DENPASAR, KOMPAS.com - Ketua Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) Bali Ida Bagus Ngurah Wijaya berpandangan pengusaha yang bergerak pada sektor pariwisata di Pulau Dewata tidak terlalu kaget dengan kebijakan kenaikan tarif dasar listrik (TDL).

"Tidak kaget atau pun terkejut karena industri yang benar itu sudah memperhitungkan inflasi, termasuk harga listrik sudah diperhitungkan. Khususnya pengusaha perhotelan, mereka sudah memperhitungkan kenaikan harga kamar berdasarkan prediksi inflasi itu," kata Ngurah Wijaya di Denpasar, Senin (19/5/2014).

Menurut dia, pengusaha hotel menaikkan harga kamar pun bukan dalam bentuk bulan per bulan ataupun hari per hari, tetapi rata-rata dalam setahun. Bisa saja dalam kondisi musim ramai kunjungan (high season) kenaikannya lebih besar dan dalam kondisi sepi wisatawan (low season) kenaikannya lebih kecil.

"Yang jelas selama bisa menutupi semua biaya dan sudah memenuhi laba atas investasi yang ditanam. Masing-masing perusahaan tentu mempunyai perhitungan yang berbeda-beda," ujarnya.

Ngurah Wijaya menambahkan, kenaikan TDL per awal bulan ini untuk rumah tangga dan industri dengan daya di atas 6.600 volt amphere tidak terlalu berdampak bagi sektor pariwisata karena Perusahaan Listrik Negara sudah beberapa kali melakukan kenaikan secara bertahap sehingga menjadi tidak begitu terasa.

"Di sisi lain, rata-rata okupansi hotel saat ini masih sekitar 50 persen yang artinya masih pembeli (wisatawan) yang menentukan harga. Kalau okupansi di atas 70 persen baru pengusaha yang lebih berperan dapat menentukan harga," kata Ngurah Wijaya.

Jika masih berada dalam kondisi "buyers market" atau pembeli yang menentukan harga, lanjut Wijaya, tarif harga kamar hotel bisa menjadi sangat rendah. Oleh karena itu, tidak sedikit pengusaha yang mulai melirik wisata minat khusus. "Dengan wisata minat khusus itu cenderung tidak mengenal adanya kondisi resesi sehingga otomatis relatif lebih stabil," tambah Ngurah Wijaya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Travel Update
19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

Travel Update
Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Travel Update
Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Travel Update
Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Travel Tips
BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

Travel Update
Terraz Waterpark Tanjung Batu: Harga Tiket, Lokasi, dan Jam Buka

Terraz Waterpark Tanjung Batu: Harga Tiket, Lokasi, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com